Menpora Buka POPNAS XIV/2017 di Jawa Tengah
...penyelenggaraan Popnas merupakan pondasi penting untuk memastikan bangsa Indonesia tidak kekurangan stok atlet berbagai cabang olahraga...
Semarang (ANTARA Lampung) - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi membuka Pekan Olahraga Pelajar Nasional XIV yang diselenggarakan pada 12-21 September 2017 di Provinsi Jawa Tengah.
Pembukaan Popnas XIV/2017 ditandai dengan pemukulan perkusi oleh Menpora bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Lapangan Pancasila, kawasan Simpang Lima Semarang, Selasa (12/9) malam.
Dalam sambutannya, Menpora menyebutkan bahwa penyelenggaraan Popnas merupakan pondasi penting untuk memastikan bangsa Indonesia tidak kekurangan stok atlet berbagai cabang olahraga.
"Dengan Popnas kita tidak defisit atlet, tapi sebaliknya, kita harus mencari seluas-luasnya atlet-atlet potensial dari desa-desa, kampung-kampung, dan sekolah untuk pada saatnya bisa kita antarkan menjadi atlet elit yang akan mengharumkan nama bangsa di 'multi event' maupun 'single event'," katanya.
Menpora meminta kepada seluruh atlet peserta Popnas XIV/2017 termasuk para juri dan wasit agar bertindak sportif, jujur, serta tidak memihak.
"Cukuplah di Sea Games kemarin menjadi pengalaman bagi kita semua bahwa ternyata ada tindakan yang tidak sportif dan itu dirasakan oleh kita," ujar Menpora.
Menpora juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyiapkan Popnas XIV/2017 di Provinsi Jateng yang diikuti 6.200 atlet dari 34 provinsi di Indonesia.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berterima kasih kepada Menpora Imam Nahrawi yang telah memberi kepercayaan kepada Provinsi Jateng untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan Popnas XIV/2017.
"Saya minta kepada seluruh panitia untuk melayani atlet, 'official', wasit, dan seluruh 'stakeholder' olahraga sehingga Popnas berjalan lancar," katanya.
Pada kompetisi olahraga pelajar tingkat nasional itu akan mempertandingkan 21 cabang olahraga resmi dan empat cabor eksibisi.
Provinsi Jawa Tengah mengirimkan kontingen sebanyak 496 orang yang terdiri dari 383 orang atlet, 80 orang pelatih, dan 30 orang "official".
(ANTARA)
Pembukaan Popnas XIV/2017 ditandai dengan pemukulan perkusi oleh Menpora bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Lapangan Pancasila, kawasan Simpang Lima Semarang, Selasa (12/9) malam.
Dalam sambutannya, Menpora menyebutkan bahwa penyelenggaraan Popnas merupakan pondasi penting untuk memastikan bangsa Indonesia tidak kekurangan stok atlet berbagai cabang olahraga.
"Dengan Popnas kita tidak defisit atlet, tapi sebaliknya, kita harus mencari seluas-luasnya atlet-atlet potensial dari desa-desa, kampung-kampung, dan sekolah untuk pada saatnya bisa kita antarkan menjadi atlet elit yang akan mengharumkan nama bangsa di 'multi event' maupun 'single event'," katanya.
Menpora meminta kepada seluruh atlet peserta Popnas XIV/2017 termasuk para juri dan wasit agar bertindak sportif, jujur, serta tidak memihak.
"Cukuplah di Sea Games kemarin menjadi pengalaman bagi kita semua bahwa ternyata ada tindakan yang tidak sportif dan itu dirasakan oleh kita," ujar Menpora.
Menpora juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyiapkan Popnas XIV/2017 di Provinsi Jateng yang diikuti 6.200 atlet dari 34 provinsi di Indonesia.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berterima kasih kepada Menpora Imam Nahrawi yang telah memberi kepercayaan kepada Provinsi Jateng untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan Popnas XIV/2017.
"Saya minta kepada seluruh panitia untuk melayani atlet, 'official', wasit, dan seluruh 'stakeholder' olahraga sehingga Popnas berjalan lancar," katanya.
Pada kompetisi olahraga pelajar tingkat nasional itu akan mempertandingkan 21 cabang olahraga resmi dan empat cabor eksibisi.
Provinsi Jawa Tengah mengirimkan kontingen sebanyak 496 orang yang terdiri dari 383 orang atlet, 80 orang pelatih, dan 30 orang "official".
(ANTARA)