Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Lamban Sastra Isbedy Stiawan ZS ambil bagian untuk meramaikan pelaksanaan Festival Krakatau 2017 yang berlangsung 25-27 Agustus 2017.
Selain mendukung Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Krakatau Award 2017, Lamban Sastra juga siap membuka stan pada pameran dan bazar berbagai produk seni budaya dan kuliner khas Lampung, kata Syaiful Irba Tanpaka, Ketua Lamban Sastra Isbedy Stiawan di Bandarlampung, Minggu malam (20/8).
Pameran dan bazar akan dipusatkan di halaman parkir Saburai Enggal, Bandarlampung.
Dia menjelaskan, keikutsertaan Lamban Sastra dalam pameran dan bazar itu guna memperkenalkan serta memasyarakatkan karya-karya sastra dan kesenian pada umumnya.
"Untuk menumbuhkan kecintaan membaca karya sastra bagi pelajar SMA, kami akan menggelar Lomba Baca Puisi Festival Krakatau," kata Syaiful Irba Tanpaka yang juga kepala seksi pada Dinas Pariwisata Lampung.
Menurut Syaiful, materi lomba itu dari puisi-puisi yang terhimpun dalam antologi puisi Krakatau Award Hikayat Secangkir Robusta.
"Peserta dipersilakan memilih beberapa puisi disiapkan panitia yang dipetik dari antologi puisi pemenang dan nomine Krakatau Award 2017," ujar sastrawan Lampung itu lagi.
Lamban Sastra Isbedy Stiawan ZS hanya menyiapkan piala, piagam, dan suvenir buku maupun kenangan bagi pemenang. "Lomba ini sifatnya hanya untuk menyemarakkan Festival Krakatau dan Krakatau Award 2017," kata dia lagi.
Peserta hanya perlu memberikan kontribusi Rp5.000 untuk administrasi dan fotokopi materi puisi.
Sedangkan untuk para pemenang Krakatau Award 2017, yaitu Rahmad Saleh, Alexander Robert Nainggolan, dan Rahmat Sudirman akan diundang untuk menerima penghargaan pada 27 Agustus malam.
Para pemenang juga akan membacakan puisinya di panggung Festival Krakatau Award.
"Panitia Festival Krakatau Award mengundang salah satu nomine, yakni penyair Eddy Pranata PNP dari Cilacap," kata pengampu Lamban Sastra, Isbedy Stiawan ZS yang juga salah satu juri, bersama juri lain Ari Pahala Hutabarat dan Syaiful Irba Tanpaka.
"Jadi, undangan untuk Eddy adalah khusus yang dipilih dari para nomine," kata Isbedy pula.
Ia mengimbau kepada para pelajar SMA di Bandarlampung untuk meramaikan lomba baca puisi tersebut.
(ANTARA)