Palembang (ANTARA) - Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, Sumatera Selatan Prof Dr Taufiq Marwa, SE M.Si. yang dilantik Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim, Senin (25/9) siap bekerja melanjutkan program yang dirintis pejabat lama dan membuat berbagai terobosan baru.
"Program rintisan pejabat sebelumnya Prof Anis Saggaff seperti status Unsri dari BLU menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) yang sudah disetujui Mendikbudristek akan dikawal agar bisa segera terealisasi," kata Prof Taufiq Marwa di Palembang, Rabu.Dia menjelaskan, sejak 2009 Unsri telah berstatus Badan Layanan Umum (BLU) namun untuk lebih mengoptimalkan operasional penyelenggaraan perguruan tinggi negeri itu perlu dilakukan perubahan status menjadi PTN-BH.
Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum merupakan konsep penyelenggaraan perguruan tinggi dengan otonomi yang lebih luas.
Universitas Sriwijaya Palembang disetujui bertransformasi dari Badan Layanan Umum (BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) oleh Mendikbudristek Nadiem Makarim sesuai dengan surat yang diterima pejabat lama Prof Anis Saggaff pada 13 April 2023.
"Mudah-mudah segera diterima surat penetapan menjadi PTN-BH, dengan status otonom penuh diharapkan Unsri yang memiliki kampus di Bukit Besar Palembang dan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir itu bisa lebih cepat berkembang dan berinovasi," ujar Taufiq yang sebelumnya menjabat Wakil Rektor Bidang Umum, Kepegawaian, dan Keuangan Unsri itu.