Bandarlampung (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung meminta kepada jamaah haji dan keluarga tetap tenang menanggapi adanya isu teror bom.
"Kami tentunya meminta seluruh masyarakat tetap tenang sambil menunggu hasil penyelidikan dari pihak berwajib terkait isu teror bom tersebut," kata Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Lampung, Ansori F Citra, di Bandarlampung, Minggu.
Menurut dia, harus diakui bahwa isu teror bom terhadap pesawat yang ditumpangi oleh jamaah haji, sedikit banyak mengganggu kenyamanan dan mental mereka dan juga keluarganya di tanah air.
"Sehingga hal ini harus segera ditindaklanjuti hingga tuntas oleh pihak kepolisian," katanya.
Ansori menegaskan, meskipun isu teror bom ini hanya sekedar berita hoaks dari orang yang tidak bertanggung jawab, hal ini tidak boleh terulang kembali dan peneror harus diberi hukuman.
"Saya harap tidak ada lagi isu lagi terkait hal itu. Kemudian dari kepolisian dapat usut tuntas terhadap peneror tersebut," kata dia.
Pada sisi lain, ia mengungkapkan bahwa hingga kini jamaah haji asal Lampung yang telah sampai di tanah air berjumlah 3.173 orang dari kuota sebanyak 7.050.
"Kami bersyukur jamaah haji Lampung yang telah kembali dari Tanah Suci semuanya dalam kondisi sehat semua. Meskipun memang hingga kini sudah ada 13 haji yang wafat di Tanah Suci saat menjalani rangkaian ibadah," kata dia.
