Bandarlampung (ANTARA) - Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu resmi meluncurkan Recana Roadmap Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan.
Acara yang berlangsung di Aula Utama Pemkab Pringsewu pada Senin (5/5) ini, ditandai dengan penyerahan dokumen Rencana Roadmap Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Dr Supriyanto, kepada Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas.
Selain itu, diserahkan pula aplikasi e-Rapor PAUD oleh Bunda PAUD Rahayu Riyanto Pamungkas kepada TK Negeri Pembina Pringsewu, serta dilakukan penandatanganan komitmen SPMB Berintegritas dan pemberian apresiasi kepada sekolah dan siswa berprestasi.
Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas menyampaikan bahwa penyusunan roadmap ini dilatarbelakangi oleh keprihatinan atas banyaknya program pendidikan yang belum berjalan optimal.
Salah satu langkah yang akan diambil adalah memperkuat muatan lokal, termasuk pengenalan sejarah berdirinya Kabupaten Pringsewu kepada generasi muda. Ia secara khusus menyebut pentingnya mengenalkan tokoh KH Gholib dalam konteks perjuangan lokal.
Tidak hanya itu, Pemkab Pringsewu juga tengah menginisiasi kajian ilmiah sebagai dasar pengajuan KH Gholib sebagai calon Pahlawan Nasional kepada pemerintah pusat.
Sementara itu, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Pringsewu Supriyanto menjelaskan bahwa roadmap ini disusun dalam rangka mendukung visi pendidikan Indonesia 2035, yang menekankan pentingnya membentuk warga negara yang unggul, berdaya saing, dan berakhlak mulia dengan menginternalisasi nilai-nilai budaya dan Pancasila.
Ia berharap, keberadaan roadmap ini akan mampu meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Pringsewu, baik dari sisi kurikulum, metode pembelajaran, kualitas tenaga pendidik, hingga fasilitas penunjangnya. Selain itu, sistem pendidikan yang inklusif dan merata diharapkan dapat diwujudkan, guna mencetak sumber daya manusia yang cerdas, kreatif dan berdaya saing tinggi.
Untuk itu, Supriyanto mengajak seluruh pemangku kepentingan pendidikan di Kabupaten Pringsewu untuk turut serta menjadi agen perubahan demi terwujudnya sistem pendidikan yang terstruktur, terintegrasi, dan berkelanjutan.
Baca juga: PNS dan honorer Pringsewu berkesempatan ikut pendidikan D1 di STPN Yogyakarta
Baca juga: Pemkab Pringsewu dorong perkembangan dunia pendidikan
