Bandarlampung (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre IV Tanjungkarang tercatat telah menyalurkan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) pada 2024 senilai Rp814.625.481.
"Dana CSR tersebut diperuntukkan program bina lingkungan di wilayah kerja KAI Divre IV Tanjungkarang," kata Deputy KAI Divre IV Tanjungkarang Tanjungkarang, Budi Heryanto, di Bandarlampung, Selasa.
Ia mengatakan bahwa bantuan tersebut digunakan untuk pengembangan sarana pendidikan, tempat ibadah, peningkatan kesehatan, bantuan korban bencana alam, dan pengembangan fasilitas umum.
"Program TJSL ini akan terus berlanjut setiap tahunnya, dengan penyesuaian pada kebutuhan dan kemampuan perusahaan," kata Budi.
Ia pun mengatakan bahwa program ini bertujuan untuk mendukung pemerintah daerah dalam menciptakan kebersihan, keindahan kota, serta pengembangan pendidikan untuk mencerdaskan bangsa.
"Melalui program TJSL, PT KAI berharap dapat mempererat hubungan dengan masyarakat dan pemerintah daerah di sepanjang wilayah operasional, yang pada gilirannya akan mendukung kelancaran bisnis perkeretaapian," kata dia.
Ia berharap program yang di keluarkan oleh Divre IV Tanjungkarang ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat sekitar dan dunia pendidikan.
Pada sisi lain, Budi pun menyampaikan bahwa KAI Tanjungkarang akan terus berupaya meningkatkan keandalan prasarana dengan fokus pada bahan yang lebih ramah lingkungan.
"Seperti penggantian bantalan kayu dengan bantalan sintetis yang lebih tahan lama yang juga mendukung On Time Performance (OTP) lebih optimal, sebagai contoh tahun 2024, kami sudah mengganti 116 KM rel dan 25 wesel,” kata dia.
Budi menambahkan, OTP menjadi salah satu faktor utama yang membuat penumpang memilih kereta api sebagai moda transportasi.
"Oleh karena itu, KAI Divre IV Tanjungkarang terus berusaha untuk memastikan layanan perjalanan kereta api dapat melayani masyarakat dengan selamat, cepat, tepat waktu, serta nyaman. Divre IV mencatat pada Januari hingga Desember 2024 OTP keberangkatan kereta api penumpang mencapai rata-rata 99,82 persen dan kedatangan 91,68 persen," kata dia.
Baca juga: KAI Tanjungkarang targetkan pertumbuhan angkutan barang lima persen
Baca juga: Tiket KAI saat libur panjang Isra Miraj-Imlek habis terjual
Baca juga: KAI Tanjungkarang lakukan penyesuaian perjalanan kereta
