Pangkalpinang (ANTARA) - Bank SumselBabel mencatat per Desember 2024 mengalami pertumbuhan aset sebesar 4,67 persen atau Rp39,3 triliun (unaudited) dibandingkan tahun sebelumnya (year on year/yoy) yang mencapai Rp38,4 triliun.
Peningkatan aset bank daerah itu dipengaruhi oleh berbagai inovasi yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan para nasabah.
"Pencapaian ini menggambarkan komitmen Bank SumselBabel dalam menghadirkan layanan keuangan yang optimal dan berkontribusi terhadap perekonomian daerah," kata Direktur Utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin melalui rilis yang diterima di Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel), Selasa.
Menurut dia, pertumbuhan aset ini merupakan hasil dari strategi bisnis yang solid dan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan efisiensi operasional serta pelayanan kepada nasabah.
"Kami terus fokus pada penguatan basis permodalan dan ekspansi layanan yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat dan pelaku usaha di wilayah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung," katanya.
Sepanjang tahun 2024, Bank SumselBabel telah melakukan sejumlah inisiatif strategis, termasuk peluncuran produk digital yang disambut baik oleh nasabah, hal ini sejalan dengan tren peningkatan adopsi teknologi digital dalam sektor perbankan yang juga turut mendorong pertumbuhan.
Selain itu, Bank SumselBabel terus menetapkan langkah-langkah proaktif untuk mempertahankan momentum positif ini dengan menjajaki peluang investasi dan kerja sama yang bermanfaat bagi pertumbuhan ekonomi regional.
Dengan dukungan dan kepercayaan dari nasabah, Bank SumselBabel optimistis menghadapi tantangan ekonomi ke depan serta siap melangkah lebih maju dalam mewujudkan visi menjadi mitra keuangan terpercaya di tingkat nasional.
Aset Bank SumselBabel sebesar Rp39,3 triliun
Pencapaian ini menggambarkan komitmen Bank SumselBabel dalam menghadirkan layanan keuangan yang optimal dan berkontribusi terhadap perekonomian daerah