Goretzka ibaratkan penampilan Bayern Muenchen seperti "film horor"

id Bayern Muenchen,bundesliga,leverkusen,tuchel,leon goretzka

Goretzka ibaratkan penampilan Bayern Muenchen seperti "film horor"

Gelandang Bayern Muenchen Leon Goretzka. (AFP/INA FASSBENDER)

Musim lalu kami percaya sampai akhir dan itu berhasil, jadi kami akan melakukannya lagi, kata Tuchel
Jakarta (ANTARA) - Gelandang Bayern Muenchen Leon Goretzka menyatakan penampilan timnya yang mengalami tiga kekalahan beruntun dalam sepekan seperti "film horor", usai kalah 2-3 dari Bochum pada pertandingan pekan ke-22, Minggu (18/2) waktu setempat.

Kekalahan ini menjadi yang ketiga secara beruntun dalam sepekan setelah Bayern Muenchen takluk 0-3 dari pemuncak klasemen Bayer Leverkusen dan kalah 0-1 dari Lazio di Liga Champions.

"Sulit untuk mengatakan iya," kata Goretzka ketika ditanya apakah timnya masih bisa memenangkan Bundesliga, dilansir AFP pada Minggu (18/2) waktu setempat.

"Saat ini, semuanya menentang kami. Namun itu adalah pertanyaan yang salah jika ditanyakan pada diri sendiri," kata dia. "Kami perlu menemukan kembali permainan kami dan memenangkan pertandingan kami."

Ketika ditanya bagaimana perasaannya mengalami kekalahan tiga kali beruntun, Goretzka yang lahir di Bochum itu menyatakan "seperti film horor yang tidak akan berakhir".

Di sisi lain, pelatih Thomas Tuchel tetap optimistis timnya bisa mengejar ketertinggalan delapan poin dari Leverkusen dengan 12 pertandingan tersisa.

"Musim lalu kami percaya sampai akhir dan itu berhasil, jadi kami akan melakukannya lagi," kata Tuchel.

Ketika ditanya apakah posisinya sebagai pelatih Bayern sedang dalam bahaya, Tuchel mengatakan "tidak ada gunanya mengkhawatirkan hal itu."

CEO Bayern Jan-Christian Dreesen mengatakan kepada wartawan bahwa Tuchel akan tetap dipertahankan, setidaknya sampai laga melawan Leipzig pada pekan depan.

"Itulah sebabnya saya mengatakannya dengan cara saya. (Pemecatan Tuchel) bukanlah masalah yang kami pertimbangkan saat ini. Kami harus berkonsentrasi pada beberapa pertandingan berikutnya," kata Jan-Christian Dreesen.