Bupati Parosil dianugerahi sebagai warga kehormatan pratama dari PSHT Pusat

id lampung, lampung barat, lambar

Bupati Parosil dianugerahi sebagai warga kehormatan pratama dari PSHT Pusat

Bupati Parosil dianugerahi sebagai warga kehormatan pratama dari psht pusat (ANTARA/HO-Pemkab Lambar)

Bandarlampung (ANTARA) - Bupati Lampung Barat  Parosil Mabsus menghadiri acara wisuda/pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Lampung Barat Nic. 068 Pusat Madiun, tahun 2022 yang berlangsung di Padepokan PSHT Cabang Lampung Barat, Lingkungan Karya Maju Simpang Serdang, Keluhan Waymengaku, Kecamatan Balikbukit, Sabtu (6/8/22) malam.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus dianugerahi sebagai Warga kehormatan pratama dari Persaudaraan Setia Hati Terate Pusat berdasarkan surat keputusan pimpinan pusat PSHT, Kemenkumham RI: IDM 000142231 dan IDM 000142233 Nomor – AHU 0001626.AH.01.07.Tahun 2022. Nomor: P.068.1/SK/PP-PSHT.000/VIII/2022 tentang Pengukuhan Warga kehormatan persaudaraan Setia Hati Terate yang dibacakan oleh pembina PSHT Provinsi Lampung Supeno.

Pada momen itu, dilakukan pula pemakaian baju PSHT oleh Ketua Cabang PSHT Lampung Barat Sugiono Adi Pranoto Kepada Bupati Bupati Lampung Barat  Parosil Mabsus

Diketahui, warga baru PSHT yang disahkan di tahun 2022 ini berjumlah 585 orang berasal dari 15 ranting (Kecamatan) yang ada di Kabupaten Lampung Barat.

Melalui sambutannya, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus mengucapkan terima kasih dan apresiasi lantaran telah diberikan kehormatan sebagai warga kehormatan PSHT Lampung Barat.

Parosil menyatakan, PSHT memiliki tanggung jawab yang besar sebagai sebuah organisasi beladiri, sebab PSHT menjadi salah satu garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI.

“Menjadi kebanggaan bagi Pemkab Lambar terhadap PSHT yang selama ini telah memberikan kontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat yang ada di Bumi Beguai Jejama Sai Betik,” ucapnya.

“Tidak mudah mengajak orang untuk ikut organisasi apalagi organisasi yang membutuhkan energi dan kedisiplinan yang tinggi khususnya bidang bela diri,” sambungnya.

Namun berbeda halnya, lanjut Parosil, dengan PSHT yang saat ini semakin dicintai dan semakin berkembang bahkan ke daerah pelosok hal tersebut membuktikan bahwa PSHT bukan hanya milik satu golongan tetapi milik NKRI.

“Kalau kita semua paham dan sadar serta tahu bahwa PSHT milik NKRI tentu warga PSHT mempunyai tanggungjawab menjadi garda terdepan menjaga keutuhan NKRI,” bebernya.

Sebagai warga kehormatan PSHT, Parosil mengajak kepada seluruh warga atau pendekar PSHT agar selalu setia kepada NKRI dan menjaga ketertiban serta keamanan daerah untuk bersama-sama menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat.

“Setelah di nobatkan menjadi warga kehormatan bukan hanya sebatas anggota, saya juga harus menjadi keluarga besar PSHT,” tuturnya.

“Tujuannya setelah kita diberikan apresiasi kita harus serius dan mempunyai tanggung jawab terhadap organisasi,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Cabang PSHT Lampung Barat Sugiono Adi Pranoto dirinya menyatakan selama dua tahun pelaksanaan kegiatan tahunan tersebut sempat terganggu akibat wabah pandemi COVID-19.

“Selama dua tahun kita diuji berupa wabah pandemi COVID-19, Alhamdulillah saat ini kita sudah bisa melaksanakan kegiatan ini seperti biasa, mudah-mudahan COVID-19 segera hilang dari Indonesia,” ucapnya.