Bandarlampung (ANTARA) - Wakil Bupati Pesisir Barat A. Zulqoini Syarif, meninjau langsung jalan yang digunakan masyarakat untuk menuju Pekon (Desa) Way Haru, Kecamatan Bangkunat dari pintu masuk Pekon Sumbersari kecamatan setempat.
Peninjauan langsung ini dilakukan atas dasar laporan masyarakat Pekon Way Haru yang mengalami keterhambatan perekonomian dikarenakan jalan utama yang dilalui mengalami kerusakan yang cukup berat akibat curah hujan yang sangat tinggi dan ombak laut yang sedang memasuki musim ombak tinggi.
Wakil Bupati Pesisir Barat A. Zulqoini Syarif, Senin, mengatakan, jalan penghubung yang terdapat di daerah Ujung Krokos sampai Way Penipahan ketika hujan deras susah untuk dilalui, sedangkan jika melewati laut dengan kondisi ombak yang sangat tinggi dikwatirkan akan menimbulkan resiko tinggi.
Baca juga: Pemkab Pesisir Barat siapkan pemugaran makam Gadjah Mada
Baca juga: Pesisir Barat raih penghargaan Kabupaten Layak Anak dari Kementerian PPPA
Menurutnya perlu dibangun jembatan untuk menghubungkan daerah menuju Way Penipahan tersebut, sedangkan pengajuan sudah sering dilakukan dari beberapa tahun lalu.
"Tinggal menunggu dari pusat untuk tindak lanjutnya dikarenakan daerah ini masuk dalam kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Setelah peninjauan ini akan kita laporkan kembali ke pusat bahwa kondisinya sekarang sudah tambah parah,” kata Zulqoini Syarif.
“Apabila musim hujan, jalan tersebut sangat becek dan susah sekali untuk dilewati. Ada empat pekon yang mengakses jalan tersebut,” katanya.
