Tianjin (ANTARA) - Akses menuju Wuhan, Ibu Kota Provinsi Hubei, telah ditutup total sejak Kamis (23/1) pukul 10.00 waktu setempat (09.00 WIB).
Pintu tol dari berbagai arah menuju Wuhan, seperti Gongjialing, Xiaojunshan, Hannan, Beihu, Huashan, Baiquan, Qinglong, dan Xihu ditutup total hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Demikian halnya dengan stasiun kereta api dan bandara.
Sempat terjadi penumpukan calon penumpang kereta api cepat di Stasiun Tianjin yang hendak mudik Tahun Baru Imlek bersama keluarganya di Wuhan pada Kamis malam.
Para petugas stasiun dan pramugari kereta api cepat di China juga telah mengenakan masker berstandar khusus untuk menghindari paparan virus mematikan tersebut.
"Kami yang di kampus juga tidak bisa keluar ke mana-mana," kata seorang mahasiswa asal Indonesia di salah satu kampus di Wuhan yang tidak bersedia menyebutkan namanya itu saat dihubungi Antara dari Tianjin.
Di Provinsi Hubei terdapat 428 warga negara Indonesia yang seluruhnya berstatus mahasiswa. Sekitar 200 di antaranya tinggal di Wuhan dan kuliah di delapan kampus berbeda.
Kedutaan Besar RI di Beijing sampai saat ini belum menerima laporan mengenai adanya warga negara Indonesia yang terpapar virus tersebut.
Sementara itu, Kementerian Keuangan China telah mengalokasikan dana sebesar 1 miliar yuan atau sekitar Rp1,97 triliun untuk mendukung Pemerintah Provinsi Hubei dalam mengendalikan wabah virus corona yang mematikan.
Ini merupakan langkah konkret di China dalam mengatasi virus corona jenis baru yang menyebabkan radang paru-paru berat (pneumonia), komentar media resmi setempat, Jumat.
Hingga Kamis (23/1) malam penyebaran virus yang diduga berasal dari ular dan kelelawar itu telah menyebabkan 617 orang menderita pneumonia berat, sebanyak 17 di antaranya meninggal dunia.
Di Provinsi Hubei sebagai tempat ditemukan kasus pertama pada 5 Januari 2020 telah terdapat 444 kasus. Virus tersebut telah menyebar ke 25 provinsi/kota setingkat provinsi di China dan beberapa negara lain.
Berita Terkait
Mobil listrik keluarga Aletra L8 EV dijual Rp415 juta
Jumat, 29 November 2024 9:18 Wib
Petinggi Kantor Berita Xinhua kagumi ANTARA Heritage Center
Senin, 25 November 2024 15:14 Wib
Sabar/Reza lakukan pemulihan fisik sebelum berlaga di WTF 2024
Minggu, 24 November 2024 21:47 Wib
Kalah di final, Jonatan evaluasi penampilannya di China Masters 2024
Minggu, 24 November 2024 21:40 Wib
Ganda putra Sabar/Reza semakin termotivasi jelang final Super 750 perdana
Sabtu, 23 November 2024 21:11 Wib
Jonatan dan Sabar/Reza tantang unggulan tuan rumah di semifinal
Sabtu, 23 November 2024 12:32 Wib
Ganda Sabar/Reza capai semifinal Super 750 pertama di China Masters
Sabtu, 23 November 2024 5:18 Wib
Ana/Tiwi melaju ke perempat final China Masters
Kamis, 21 November 2024 19:45 Wib