Bandarlampung (ANTARA) - Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Lampung mengimbau kepada seluruh masyarakat Lampung tetap waspada terhadap bencana yang mungkin akan terjadi seperti, banjir, dan longsor, jika hujan deras dalam waktu yang lama dan pihaknya membuka posko selama 24 jam..
"PMI Lampung membuka posko 24 jam, jadi bila ada bencana langsung lapor ke arkas PMI karena sudah ada tim yang siaga di lokasi," kata Koordinator Pusat Data dan Informasi PMI Provinsi Lampung Hady Prasetyo, di Bandarlampung, Ahad.
Baca juga: Antisipasi bencana alam Lampung disiagakan 608 Tagana
Menurutnya, petugas yang piket menjadi 2 shift yaitu pagi dan malam. Pagi dari pukul 08.00 WIB sampai 18.00 WIB sedangkan malam dari pukul 18.00 WIB sampai esok harinya pukul 08.00 WIB dan masing-masing shift ada 3 orang petugas.
Selain itu, pengurus PMI juga meminta masyarakat yang melihat bencana dan di daerahnya terdapat bencana, bisa langsung melapor ke nomor call center yaitu 082185974833 dan nanti tim yang piket segera melapor bahwa ada terjadi bencana.
"Nomor call center ini untuk masyarakat yang akan melapor, dan petugas bisa langsung meneruskan ke tim lainnya untuk segera menuju ke lokasi bencana," katanya.
Hady mengharapkan, kepada masyarakat tetap waspada dengan curah hujan yang tinggi dan cukup lama, karena bisa menimbulkan banjir serta longsor yang bisa membahayakan nyawa orang banyak.
Baca juga: Pemprov Lampung kirim personil Tagana ke lokasi banjir Banten
Baca juga: Wali Kota Bandarlampung imbau warga waspada bencana
Baca juga: Cuaca ekstrem masih terjadi di Lampung sepekan ke depan
PMI Lampung siaga 24 jam hadapi musim penghujan
Telepon siaga bencana PMI Lampung (Foto : Antaralampung/Istimewa)
