NU Lampung lombakan penulisan artikel hari santri

id logo pwnu lampung, lomba penulisan artikel, nu laMPUNG

NU Lampung lombakan penulisan artikel hari santri

PWNU Lampung (nu-lampung.or.id)

...Kami masih menunggu artikel yang dikirimkan oleh peserta lomba, kata Rudi...
Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Panitia lomba penulisan artikel hari santri nasional Lembaga Ta`lif wan Nasyr (LTN) Nahdlatul Ulama Provinsi Lampung masih menunggu kiriman karya peserta hingga 16 Oktober mendatang.

Pengumuman pemenang akan dipublikasikan di website PWNU Lampung, bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional, 22 Oktober 2016 mendatang, kata Rudi Santoso, salah seorang panitia lomba artikel LTN NU Lampung, di Bandarlampung, Rabu.

"Kami masih menunggu artikel yang dikirimkan oleh peserta lomba. Sudah banyak yang konfirmasi, di antaranya menanyakan batas akhir pengiriman naskah," kata Rudi pula.

Dia menjelaskan, naskah dikirim cukup melalui email saja, yaitu ke email: lombaartikelsantri@gmail.com.

Peserta bisa memilih tiga subtema yang telah ditetapkan panitia, yaitu peran santri dalam membumikan Islam di Nusantara dulu dan sekarang, pondok pesantren sebagai kancah pengembangan pendidikan, dan santri dalam politik dan pembangunan di Indonesia.

Akademisi IAIN Raden Intan Lampung itu menjelaskan bahwa lomba ini terbagi menjadi dua kategori, yaitu kategori mahasiswa, santri, dan pelajar.

Hadiah bagi pemenang berupa uang Rp1 juta, paket buku, dan sertifikat untuk juara pertama. Sedangkan untuk juara kedua dan ketiga akan mendapatkan uang senilai Rp750 ribu dan Rp500 ribu, berikut paket buku dan sertifikat.

Kategori kedua, yaitu untuk peserta umum, seperti akademisi, jurnalis, dan sebagainya. Adapun hadiah uang senilai Rp1,5 juta untuk juara pertama, Rp1 juta untuk juara kedua, dan Rp500 ribu untuk juara ketiga.

Sama seperti kategori pertama, katanya lagi, untuk kategori umum ini juga akan mendapat paket buku dan sertifikat.

"Naskah para pemenang masing-masing kategori, dan naskah 10 besar, akan kami terbitkan menjadi buku," kata Rudi lagi.

Dia menyebutkan, ketentuan lomba, yaitu tulisan harus orisinal dan belum pernah dipublikasikan, naskah minimal 1.500 kata untuk mahasiswa, santri, pelajar, dan minimal 3.000 kata untuk umum.

Peserta harus melampirkan riwayat hidup dan fotokopi KTP. Khusus mahasiswa, santri, pelajar dengan melampirkan identitas diri berupa kartu tanda mahasiswa/kartu tanda pelajar/santri, dan surat keterangan dari pondok pesantren.

Dewan juri untuk lomba ini adalah Dr KH Khairuddin Tahmid MH (Ketua MUI Lampung), Dr Rudi SH LLM (dosen FH Universitas Lampung), dan Fadilasari SSos MH (mantan jurnalis/Ketua LTN NU Lampung).(Ant)