Bupati Lampung Barat Jamin Tes Tak Bocor

id Bupati Lampung Barat Jamin Tes Tak Bocor

Liwa, Lampung Barat (ANTARA LAMPUNG) - Bupati Lampung Barat Provinsi Lampung Mukhlis Basri menjamin tidak terjadi kebocoran soal tes calon pegawai negeri sipil di daerahnya sehubungan pengamanan yang ketat oleh kepolisian setempat dibantu Satuan Polisi Pamong Praja.

"Soal tes calon PNS dari pencetakan hingga distribusi ke peserta terjamin keamanannya. Antisipasi perjokian juga dilakukan dengan masing-masing lokasi tes ditempatkan personel dari kepolisian dan Satpol PP untuk melakukan pengawalan. Jadi lembaran soal yang bocor Insya Allah tidak ada," kata Bupati didampingi Kabag Humas dan Protokol Burlianto Eka Putra, di Liwa, Minggu (3/11).

Berdasarkan data Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat, jumlah peserta umum yang lolos verifikasi berkas dan berhak mengikuti tes calon PNS sebanyak 3.943 orang pelamar.

Sedangkan untuk peserta tes dari honorer kategori II (K-2) sebanyak 806 orang. Namun tiga orang di antaranya meninggal dunia dan empat orang mengundurkan diri, sehingga hanya diikuti 799 orang.

Seluruh gedung sekolah di Kecamatan Balikbukit digunakan oleh ribuan peserta untuk mengikuti tes menjadi aparatur pemerintahan itu.

Bupati Mukhlis Basri didampingi Sekretaris Kabupaten selaku Ketua Panitia Penerimaan CPNS Nirlan, Kepala BKD Akmal Abdul Nasir, Kepala Inspektorat Ibrahim Amin, melakukan pemantauan langsung ke dua lokasi tes calon PNS, yakni SMAN 1 Liwa dan SMKN 1 Liwa.

"Pemantauan ini dilaksanakan untuk melihat secara langsung pelaksanaan tes berikut kesesuaiannya dengan laporan ketua dan sekretaris panitia penerimaan," kata Mukhlis yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat dan kini mencalonkan sebagai Wakil Gubernur Lampung periode 2014--2019 itu pula.

Berdasarkan pantauan, ujar Bupati itu, tidak ada masalah mulai dari penerimaan soal hingga distribusi soal tersebut kepada peserta, semua berjalan lancar dan dalam pengawalan penuh dari jajaran Polres Lampung Barat.

Menurut Mukhlis, peserta tes jurusan teknis nampak lebih sedikit dan tidak semua yang mendaftar mengikuti tes itu.

"Beberapa peserta yang tidak mengikuti tes mungkin sudah lebih melihat peluang di daerah masing-masing, juga mempertimbangan jarak tempuhnya," ujarnya.

Kepala BKD Lampung Barat Akmal Abdul Nasir menambahkan, pelaksanaan tes calon PNS di "Bumi Beguai Jejama Sai Betik" itu berlangsung serentak sebagaimana daerah lain di seluruh Indonesia.

"Ada dua pelaksanaan tes sekaligus, yaitu tes bagi tenaga honorer kategori dua dan umum," kata Akmal.

Pelaksanaan tes honorer K-2, menurut Akmal, menggunakan gedung SMP Negeri 4 Liwa dan SMK Negeri 1 Liwa.

Sedangkan untuk pelamar umum ditempatkan pada 18 sekolah lainnya, yaitu SDN 1 Way Mengaku, SDN 2 Way Mengaku, SDN 3 Way Mengaku, SDN 1 Padang Dalom, SDN 1 Liwa, SDN 2 Liwa, SDN 3 Liwa, SDN Sebarus, SDN Gunungsugih, SDN 1 Wayempulau Ulu, SDN 2 Wayempulau Ulu, SMPN 1 Liwa, SMPN 2 Liwa, SMPN 3 Liwa, SMAN 1 Liwa, SMAN 2 Liwa, MAN 1 Liwa, dan MTsN Liwa.


Pewarta :
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.