Bandarlampung (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Lampung mengatakan telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait guna memenuhi konsumsi jemaah haji di sektor 47 Mina.

"Terkait isu keterlambatan konsumsi, kami mengakui bahwa memang ada keterlambatan konsumsi untuk semua jamaah di Sektor 47 Mina. Namun, kami telah berkoordinasi dengan pihak terkait dan sekarang semua sudah terkendali, Semua jamaah sudah mendapatkan konsumsi," kata Kanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo, dalam keterangan yang diterima, di Bandarlampung, Rabu.

Kemudian, lanjut dia, terkait pemondokan jemaah haji, memang terdapat kekurangan kasur, akan tetapi sudah dilakukan penyesuaian sehingga semua jemaah haji mendapatkan kenyamanan.

"Kami juga ingin menginformasikan bahwa kondisi jamaah sebagian besar sudah baik dan mereka telah melakukan lempar jumroh yang pertama. Saat ini, jamaah sedang beristirahat di tenda untuk persiapan kegiatan lempar jumroh yang kedua pada 11 Dzulhijjah 1444H," kata dia.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, Puji Raharjo, yang berada di Tanah Suci, Arab Saudi mengatakan bahwa pihaknya  berkomitmen untuk terus memastikan kenyamanan dan keamanan jemaah haji asal Lampung selama menjalankan ibadah haji. 

"Kami juga berterima kasih atas perhatian dan dukungan dari semua pihak terkait," kata dia.

Kemudian, berdasarkan informasi dari Ketua Kloter JKG-36, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan kenyamanan dan kepuasan jemaah haji asal Lampung.

"Kami memahami bahwa ada beberapa tantangan yang dihadapi oleh jamaah kami. Namun kami telah melakukan berbagai penyesuaian untuk memastikan bahwa semua jamaah kami mendapatkan pelayanan yang terbaik," kata dia.

Sebelumnya, Ketua regu 2 dari rombongan 1 JKG 36 Yulianto Putra melaporkan dari Mina, Arab Saudi bahwa  jamaah haji asal Kota Metro, Provinsi Lampung mengalami kelaparan karena  belum mendapatkan makanan sedari pagi hingga sore hari.

Ia meminta awak media segera menyampaikan informasi tersebut ke pemerintah agar Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia dapat segera berkoordinasi dengan Arab Saudi.

"Saya Yulianto Putra, Ketua Regu Dua dari Rombongan 1 JKG 36. Kami dari tadi pagi tidak mendapatkan sarapan, tidak mendapatkan makan siang, air minum menipis dan lansia banyak yang sakit," kata dia kepada awak media melalui sambungan telepon.

Pewarta : Dian Hadiyatna
Editor : Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024