Metro (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro terus mendorong pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di kota ini melalui Program Metro Bangga Beli (MB2).

Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin mengatakan, melalui Program MB2, pemerintah ingin agar UMKM Kota Metro akan bisa bersaing hingga keluar daerah bahkan hingga internasional.

"Jadi MB2 ini bukan hanya program untuk menggerakkan masyarakat mencintai produk lokal, tetapi juga memfasilitasi UMKM kita, agar bisa dipasarkan ke luar daerah bahkan internasional," kata Wahdi, usai sosialisasi JAMAPAI, MB2 di Kecamatan Metro Selatan, Rabu.

Ia menjelaskan, untuk mewujudkan hal tersebut, Pemkot Metro melalui DPMPTSP meluncurkan Program Sistem Layanan Turun Kelurahan Menjemput Izin (Silaturahmi).

Program ini, bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi pelaku UMKM mengurus perizinan seperti Nomor Induk Berusaha (NIB) dan lainnya.

"Adanya program ini untuk memfasilitasi para pelaku usaha agar lebih cepat dan mudah dalam pembuatan NIB, dan mendorong agar UMKM Kota Metro terdaftar secara resmi sesuai dengan peraturan yang ada. Mudah-mudahan dengan adanya Program Silaturahmi ini 14.000 UMKM di Metro bisa mengurus NIB," katanya lagi.

Wahdi menambahkan, dengan terdaftar secara resmi, maka produk hasil UMKM Kota Metro bisa dipasarkan hingga keluar daerah.
Baca juga: Wagub dorong Pemkot Metro pasarkan UMKM melalui online
Baca juga: Dorong UMKM ke pasar nasional, Wali Kota Metro temui Gubernur Jawa Tengah


Pewarta : Hendra Kurniawan
Editor : Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024