Metro (ANTARA) - Wali Kota Metro Achmad Pairin mengimbau masyarakat setempat untuk tetap menjaga protokol kesehatan pada pelaksanaan pemilihan wali kota dan wakil wali kota 9 Desember mendatang. 

"Iya jangan sampai pada pelaksanaan pilkada ini malah muncul klaster COVID-19. Jadi tetap harus patuhi protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, dan lainnya," kata Pairin, Rabu. 

Terlebih, lanjut dia, saat ini jumlah total pasien COVID-19 Kota Metro sudah mencapai angka 128 orang, sehingg harus ada upaya bersama-sama agar kasus COVID-19 tidak bertambah banyak.

"Dari 128 itu yang sembuh 66 orang, sedangkan yang meninggal empat orang. Jadi harus kita cegah supaya tidak bertambah banyak lagi," ujarnya pula. 

Selain itu, Pairin juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan. Jangan sampai perbedaan pilihan merusak kerukunan yang selama ini sudah terjalin dengan baik. 

"Ya tetap jaga kerukunan. Jangan sampai nanti karena berbeda pilihan, kerukunan yang selama ini sudah baik jadi rusak. Tapi saya yakin masyarakat Kota Metro ini akan tetap menjaga kerukunan," katanya pula. 

Pilwalkot Metro tahun 2020 ini diikuti oleh empat pasang calon yaitu calon, yaitu dr Wahdi Sirajuddin-Qomaru (WaRu) nomor urut 1, Mufti Salim-Saleh Candra nomor urut 2, Ampian Bustami-Rudy Santoso nomor urut 3, dan Anna Morinda - Fritz Akhmad Nuzir nomor urut 4.
Baca juga: KPU : Persiapan logistik Pilkada Metro sudah 95 persen
Baca juga: Monitoring Pilkada Metro, Wagub Nunik ingin semua potensi gangguan diantisipasi

Pewarta : Hendra Kurniawan
Editor : Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024