UPA BK Unila laksanakan workshop penggiat P4GN untuk komitmen kampus bersih narkoba

id unila,bebas narkoba,P4GN

UPA BK Unila laksanakan workshop penggiat P4GN untuk komitmen kampus bersih narkoba

Kegiatan workshop dan pelatihan penggiat P4GN untuk mendukung komitmen pelaksanaan kampus bersih narkoba, Minggu (23/11/2025) (ANTARA/HO-Unila)

Bandarlampung (ANTARA) - Unit Penunjang Akademik Bimbingan Konseling (UPA BK) Universitas Lampung (Unila) menggelar workshop dan pelatihan penggiat P4GN untuk mendukung komitmen pelaksanaan kampus bersih narkoba.

Kegiatan yang berlangsung Minggu (23/11) dihadiri Rektor Unila Prof Dr Ir Lusmeilia Afriani, DEA, IPM, ASEAN Eng, Kepala UPA BK Unila Prof Dr Novita Tresiana, MS, para narasumber, dosen, serta mahasiswa dari berbagai fakultas di lingkungan Unila.

P4GN atau Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika merupakan salah satu program strategis untuk menciptakan lingkungan kampus yang bersih dari penyalahgunaan narkoba.

Oleh karena itu, workshop ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman, dan kapasitas sivitas akademika Unila dalam upaya pencegahan, penanggulangan, dan penanganan kasus narkoba.

Dalam arahannya, Rektor menegaskan komitmen kampus terhadap terciptanya iklim akademik yang aman dan sehat, termasuk bebas dari peredaran obat terlarang.

"Saya percaya dengan kerja sama dan dedikasi, kita dapat menciptakan lingkungan kampus yang sehat dan produktif," ujarnya dalam pernyataan, Selasa.

Pihak panitia menghadirkan tiga narasumber yaitu Kombes Pol Sakeus Ginting, SIK, MH selaku Kepala BNN Provinsi Lampung, Risky Pujianto, MH selaku perwakilan Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung, dan Toni Eka Chandra selaku Ketua DPD Granat Provinsi Lampung.

Narasumber dalam pemaparannya mengangkat berbagai isu strategis, mulai dari strategi BNN dalam rehabilitasi penyalahgunaan narkotika, mekanisme deteksi dini, hingga jenis-jenis narkoba yang kini beredar beserta modus penyalahgunaannya di lingkungan masyarakat dan kampus.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat menjadi agen perubahan yang mampu menyebarkan pengetahuan, membangun budaya sadar bahaya narkoba, serta berperan aktif dalam sistem pencegahan di lingkungan kampus.

Workshop ini juga menegaskan peningkatan literasi bahaya narkoba, penguatan jejaring pencegahan, dan kesiapsiagaan sivitas akademika menjadi kunci dalam menciptakan kampus yang benar-benar bebas dari penyalahgunaan narkotika.

Pewarta :
Editor : Agus Wira Sukarta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.