PGE Area Ulubelu sabet Best of CSR Program Design dan Platinum Champion BISRA 2025

id pge, pge ulubelu, pge sabet penghargaan, bisra 2025

PGE Area Ulubelu sabet Best of CSR Program Design dan Platinum Champion BISRA 2025

Eloc Bestari antar PGE Area Ulubelu sabet Best of CSR Program Design dan Platinum Champion BISRA 2025. ANTARA/HO-PGE Ulubelu

Memberdayakan masyarakat lokal merupakan bagian integral dari strategi PGE dalam ‘membumikan panas bumi’ di Indonesia

Bandarlampung (ANTARA) - PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) Area Ulubelu di Kabupaten Tanggamus, Lampung, kembali menorehkan prestasi yang membanggakan di tingkat nasional.

Melalui program unggulan Empowering Local Communities Based Environmental Stewardship Through Social Forestry (Eloc Bestari), PGE Area Ulubelu berhasil meraih penghargaan bergengsi sekaligus pada ajang Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2025, yaitu kategori Best of CSR Program Design dan Platinum Champion. Penghargaan tersebut diserahkan dalam acara penganugerahan BISRA 2025.

Capaian yang diraih ini menjadi bukti komitmen PGE Area Ulubelu dalam menjalankan program tanggung jawab sosial dan lingkungan yang berkelanjutan, khususnya di wilayah operasi Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, Lampung.

Melalui program Eloc Bestari, PGE Area Ulubelu mendapatkan Platinum atas keberhasilan memberdayakan masyarakat melalui pemanfaatan langsung panas bumi serta pengembangan Social Forestry.

Direktur Utama PGE Julfi Hadi dalam keterangannya di Bandarlampung, Sabtu, memberikan apresiasi kepada Area Ulubelu atas penghargaan yang diraih.

“Memberdayakan masyarakat lokal merupakan bagian integral dari strategi PGE dalam ‘membumikan panas bumi’ di Indonesia. Penghargaan ini adalah bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi seluruh perwira PGE Area Ulubelu dalam mengembangkan energi panas bumi yang berkelanjutan,” kata Julfi Hadi.

Pjs General Manager Area Ulubelu, Manda Wijaya Kusumah juga menyampaikan rasa syukurnya atas apresiasi yang diterima pada ajang BISRA 2025.

“Alhamdulillah, kami sudah diberikan kesempatan dalam BISRA 2025. Semoga apa yang sudah kami upayakan dalam bentuk program-program CSR ini memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Dan kami akan memberikan program CSR yang terbaik di tahun tahun ke depan,” kata Manda Wijaya Kusumah.

Dengan penghargaan ini, PGE Area Ulubelu menegaskan posisinya sebagai salah satu area operasi yang konsisten dalam menghadirkan program CSR berorientasi dampak dan berkelanjutan, serta membangun kemandirian dan keberlanjutan masyarakat melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan.

Berikut empat area PGE yang meraih penghargaan dari BISRA 2025, yakni:

- Area Ulubelu (Lampung) meraih Best & Platinum melalui program Eloc Bestari.

- Area Kamojang (Jawa Barat) mendapatkan penghargaan Platinum melalui program Gemah Karsa.

- Area Lahendong (Sulawesi Utara) mendapatkan penghargaan Platinum melalui pengembangan pupuk booster Katrili.

- Area Karaha (Jawa Barat) mendapatkan penghargaan Silver melalui program Eco Eduwisata Kampung Kopi.

Empat program unggulan PGE yang meraih penghargaan BISRA 2025 mencerminkan komitmen perusahaan dalam memberdayakan masyarakat melalui pemanfaatan panas bumi.

Pada program Eloc Bestari, Perusahaan mendorong diversifikasi pendapatan sekaligus pengelolaan hutan berkelanjutan di Ulubelu, Lampung melalui inovasi Melon Geothermal yang menggabungkan potensi panas bumi dan transfer pengetahuan.

Memasuki tahun kelima, BISRA mengangkat tema ‘Transforming CSR into Meaningful Impact During Uncertain Times’. Penilaian dilakukan berdasarkan empat aspek utama, yakni perencanaan CSR (Planning), perancangan program (Program Design), pengukuran dampak (Impact Measurement), serta pelaporan dan komunikasi (Reporting & Communication).
Baca juga: PGE Ulubelu di Lampung jadi model pengelolaan panas bumi berbasis WEF Nexus
Baca juga: PGE Ulubelu borong empat penghargaan di ajang ENSIA 2025

Pewarta :
Editor : Budisantoso Budiman
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.