Kolaborasi lintas sektor wujudkan swasembada pangan

id Lambar ,Ketahanan pangan ,Penanaman jagung

Kolaborasi lintas sektor wujudkan swasembada pangan

Wabub Lambar Mad Hasnurin bersama jajarannya saat menghadiri penanaman jagung yang diselenggarakan oleh Polres Lampung Barat di Pekon Padang Dalom, Kecamatan Balik Bukit, pada Rabu. ANTARA/HO/Kominfo Lambar

Lampung Barat (ANTARA) - Wakil Bupati Lampung Barat (Lambar), Mad Hasnurin, menyebutkan kolaborasi lintas sektor mampu mewujudkan pencapaian swasembada pangan, khususnya jagung.

"Kolaborasi antara Polri, pemerintah daerah, serta masyarakat ini menunjukkan komitmen bersama bahwa ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab satu pihak, melainkan tugas kolektif kita semua,” kata Wabub Lambar Mad Hasnurin saat dihubungi dari Lampung Selatan, Rabu.

Ia menegaskan, bahwa pemerintah daerah berkomitmen mendukung seluruh langkah yang sejalan dengan visi nasional di bidang pangan, termasuk melalui penyediaan lahan, dukungan sarana pertaniandan pembinaan petani lokal.

“Kita tidak bisa hanya bergantung pada impor. Untuk itu, Lampung Barat siap menjadi salah satu lumbung pangan strategis, khususnya dalam komoditas jagung, yang juga merupakan komoditas andalan kami,” ucapnya.

Menurutnya, untuk terus mendukung program ketahanan pangan, pihaknya telah menghadiri kegiatan penanaman bibit jagung yang diselenggarakan oleh Polres Lampung Barat di Pekon (Desa) Padang Dalom, Kecamatan Balik Bukit, pada Rabu.

“Sebagai bentuk nyata kolaborasi antara Polri dan pemerintah daerah Lampung Barat dalam memperkuat ketahanan pangan, kegiatan ini mencakup penanaman jagung di lahan seluas 1 hektar, dengan penggunaan 10 kilogram bibit dan dukungan pemupukan NPK sebanyak 75 kilogram,” ujarnya.

Ia menerangkan, kegiatan penanaman jagung tersebut menjadi momentum penting dalam penguatan peran institusi keamanan, seperti Polri, dalam sektor non-tradisional, termasuk bidang pangan.

“Kami dari Pemerintah Kabupaten Lampung Barat menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada jajaran Polres Lampung Barat atas langkah konkret dalam mendukung program strategis nasional swasembada pangan," kata dia.

Menurut dia, tantangan global seperti perubahan iklim, konflik geopolitik, dan fluktuasi harga internasional yang dapat mengganggu pasokan pangan nasional. Oleh karena itu, upaya peningkatan produksi lokal melalui kegiatan seperti ini sangat relevan dan perlu ditingkatkan secara masif dan berkelanjutan.

“Melalui kegiatan seperti penanaman jagung serentak ini, diharapkan terbangun semangat gotong royong dan kesadaran masyarakat akan pentingnya kemandirian di sektor pangan, serta terwujudnya Lampung Barat sebagai daerah yang tangguh dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan di masa depan,” ujarnya.

Tidak hanya itu, Wabub juga menambahkan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung program nasional Swasembada Pangan tahun 2025 yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

“Program Swasembada Pangan 2025 yang digaungkan oleh Presiden Prabowo Subianto bertujuan untuk memastikan Indonesia mampu memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri secara mandiri, tanpa ketergantungan impor, khususnya untuk komoditas strategis seperti beras, jagung dan kedelai,” katanya.

Pewarta :
Editor : Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.