Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) menargetkan transaksi di ajang Festival Sriwijaya 2024 mencapai Rp2 miliar.
Kepala Disbudpar Sumsel Aufa Syahrizal di Palembang, Jumat, mengatakan festival itu berlangsung selama tiga hari pada 21-23 Juni 2024 di Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera) Palembang. Sebanyak kurang lebih 30 pelaku UMKM dan ekonomi kreatif ditampilkan di Pasar Kangen Festival Sriwijaya tersebut.
Jumlah pengunjung Festival Sriwijaya diperkirakan mencapai 10.000 orang, baik langsung maupun hybrid. Tenaga kerja dan SDM dari berbagai pihak yang terlibat dalam Festival Sriwijaya sebanyak 2.000 orang, mulai dari pelaku seni (sanggar tari) se-Sumatera Selatan, pegawai hotel, transportasi, keamanan, kebersihan, kesehatan, panitia, dan pelaku wisata.
"Diharapkan transaksi yang terjadi baik di lokasi maupun di luar lokasi dari akomodasi, restoran, oleh-oleh dan tiket yang dibelanjakan sebagai dampak dari Festival Sriwijaya 2024 senilai Rp2 miliar," katanya.
Festival Sriwijaya 2024 juga diikuti oleh delegasi dari beberapa negara seperti Spanyol dan Meksiko yang menampilkan pertunjukan khas masing-masing.
"Spesial pada tahun ini kita kehadiran tim kesenian dari dua negara, yaitu Compania Flamenca Victor Rojas dari Spanyol dan Sima Ballet dari Meksiko," ujarnya.
Ia mengatakan, selama sepuluh hari berada di Sumsel, para delegasi asing itu diajak mengenal destinasi wisata, belajar seni budaya dan menikmati kuliner di kota Palembang. Diharapkan dengan kegiatan ini terjalin hubungan yang semakin baik dengan Spanyol dan Meksiko.
"Ada tiga puluh destinasi wisata yang diperkenalkan kepeda mereka seperti Ampera, Benteng Kuto besak, JSC, Museum Balaputradewa, Museum TWKS, dan Museum Monpera, termasuk wisata kuliner dan wisata karya di Kota Palembang seperti pempek, pindang, kain jumputan, songket dan lain sebagainya," kata Aufa.
Penjabat Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengatakan Festival Sriwijaya merupakan salah satu kegiatan penting bagi Sumsel.
"Tujuan Festival Sriwijaya adalah selain menghargai nilai luhur sejarah Kerajaan Sriwijaya juga mempererat persatuan melalui pertunjukan seni budaya yang yang dikemas menarik," kata dia.
Berita Terkait
Lagu "Ayo Mama" menggema di festival drum Hongkong
Senin, 9 Desember 2024 0:57 Wib
Dompet Dhuafa gaungkan pemberdayaan pengrajin batik melalui festival musik
Minggu, 3 November 2024 6:17 Wib
Lampung Health Festival eratkan persatuan dokter
Minggu, 3 November 2024 6:17 Wib
Lampung Health Festival sarana edukasi kesehatan masyarakat
Sabtu, 2 November 2024 20:33 Wib
Menbud Fadli Zon ingin budaya Panji sepopuler Romeo-Juliet atau Layla-Majnun
Selasa, 22 Oktober 2024 23:18 Wib
Dirkeu ANTARA sebut BUMN Learning Festival tingkatkan kompetensi SDM
Sabtu, 5 Oktober 2024 7:36 Wib
Kementerian BUMN gelar Learning Festival 2024 pacu budaya belajar berkelanjutan
Kamis, 26 September 2024 20:15 Wib
Pestapora 2024 siap hadirkan festival musik dengan ratusan penampil
Selasa, 17 September 2024 18:42 Wib