Ganjar: Saya tak punya program 100 hari pertama kerja

id Ganjar Pranowo,Kampanye Ganjar,Kampanye capres,Pilpres 2024,Pemilu 2024

Ganjar: Saya tak punya program 100 hari pertama kerja

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo berbicara kepada milenial dan gen Z di Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (31/1/2024). ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat

Kenapa tidak ada 100 hari pertama, mau apa? 'Lha wong' tidak ada kewenangan di 100 hari pertama, kata Ganjar
Pontianak (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menegaskan dirinya tidak mempunyai program 100 hari pertama kerja jika dirinya terpilih sebagai presiden Republik Indonesia.

"Kenapa tidak ada 100 hari pertama, mau apa? Lha wong tidak ada kewenangan di 100 hari pertama," kata Ganjar saat dialog dengan milenial dan gen z di Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu.

Ganjar mengatakan sistem 100 hari pertama sebagai presiden adalah sistem yang diterapkan di beberapa negara asing.

Lewat sistem tersebut presiden diberikan kewenangan untuk mengubah berbagai peraturan sesuai dengan kebijakan dan visi-misinya dalam tempo 100 hari pertama setelah dilantik sebagai presiden, namun sistem itu tidak diterapkan di Indonesia.

"Kecuali anda berada di negara luar, begitu presiden tanda tangan, dia bisa melakukan apapun, di Indonesia presiden harus mengikuti seluruh peraturan perundang-undangan yang dilakukan," ujarnya

Meski demikian, Ganjar mengatakan jika dirinya terpilih sebagai presiden, dalam 100 pertama dirinya akan fokus mengerjakan program KTP Sakti untuk menyelesaikan berbagai permasalahan di Indonesia.

"Saya sekarang sedang mendesain, kalau pelantikan Presiden itu bulannya adalah Oktober, maka dua bulan yang bisa dikerjakan adalah KTP Sakti. Apa itu KTP Sakti? satu data Indonesia yang bisa kita pakai untuk menyelesaikan persoalan. Apakah seluruh persoalan? belum, baru masuk pada dua sektor yang hari ini nanti siap. Satu pendidikan datanya bagus, yang satu kesehatan," ujarnya.