Lampung Barat (ANTARA) - Ratusan warga di Kecamatan Lumbok Seminung, Kabupaten Lampung Barat, melaksanakan Shalat Istisqa dan doa bersama untuk meminta diturunkan hujan menyusul lahan pertanian masyarakat di daerah itu kekeringan.
Shalat istisqa yang digelar di lapangan SMP Negeri 1 Lumbok Seminung, Kabupaten Lampung Barat, pada hari Rabu, (11/10/2023) yang diikuti ratusan masyarakat di wilayah itu.
Kepala Camat Lumbok Seminung, Erwin Ardiansya, mengatakan shalat istisqa dilaksanakan karena sudah beberapa terakhir tidak turun hujan yang mengakibatkan pemukiman dan lahan pertanian warga kering.
"Dalam kesempatan ini banyak masyarakat setempat yang hadir dari berbagai elemen, seperti tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat setempat bahkan siswa-siswi SMP Negeri 1 Lumbok Seminung itu sendiri, untuk bersama-sama melaksanakan Shalat Istisqa," kata dia.
Ia juga mengatakan, bahwa digelarnya shalat tersebut merupakan salah satu langkah yang diambil oleh masyarakat untuk menghadapi dampak El Nino dan kemarau panjang.
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang hadir dalam kesempatan yang tujuannya tidak lain untuk kemakmuran kecamatan Lumbok Seminung itu sendiri.
Kemudian, ia juga meminta kepada seluruh aparatur pemerintah Pekon (Desa) yang ada di kecamatan Lumbok Seminung khususnya peratin (Kepala desa) agar dapat mencatat data warga yang terdampak El Nino sehingga dapat diberikan bantuan.
Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) kecamatan Lumbok Seminung Yurizal, mengatakan, kegiatan yang sudah diagendakan oleh masyarakat tersebut dilakukan karena belum adanya turun hujan di wilayah setempat sehingga masyarakat masih kesulitan untuk mendapatkan air bersih.
"Maka kami berkumpul disini untuk memohon kepada Allah agar segera diturunkan hujan khususnya di Kecamatan Lumbok Seminung," kata Yurizal.
