Pemkab Lampung Barat salurkan bantuan beras CPP ke 30.631 warga

id Lampung Barat ,Pemkab salurkan bantuan beras,Cadangan pangan pemerintah

Pemkab Lampung Barat salurkan bantuan beras CPP ke 30.631 warga

Penjabat bupati Lampung Barat Nukman saat menyerahkan bantuan beras kepada sejumlah masyarakat. (ANTARA/HO-Kominfo Lampung Barat)

Rumah tangga keluarga kurang mampu memiliki pendapatan rendah sehingga daya belinya terhadap pangan maupun non pangan juga rendah, katanya

Lampung Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lampaung Barat, Provinsi Lampung, menyalurkan bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) tahap II tahun 2023 kepada 30.631 masyarakat di wilayah setempat.

"Penyaluran bantuan beras CPP itu diserahkan secara simbolis kepada masyarakat Kecamatan Balik Bukit, dan  berlangsung di Kantor Badan Urusan Logistik (Bulog) Pekon (Desa) Watas," kata Penjabat Bupati Lampung Barat Nukman MM dalam keterangannya di Liwa, Rabu.

Ia mengatakan pihaknya menyalurkan bantuan beras CPP tersebut kepada 30.631 masyarakat se-Kabupaten Lampung Barat.

"Dengan Rincian, Kecamatan Air Hitam 1.006 orang, Balik Bukit 3.650, Bandar Negeri Suoh (BNS) 3.173, Batu Brak 2.031, Batu Ketulis 1.956, Belalau 1.817, Kebun Tebu 2.303, Lumbok Seminung 1.009, Gedung Surian 1.648, Pagar Dewa 1.201, Sekincau 2.061, Sukau 2.923, Sumber Jaya 2.411, Suoh 1.778 dan Way Tenong 1.664," kata dia.

Penyaluran beras CPP diperuntukkan untuk tiga bulan ke depan, yakni September hingga November dengan jumlah 10 kilogram perbulan.

Ia juga menjelaskan, keterjangkauan pangan merupakan kemampuan masyarakat dalam mengakses pangan, baik dari sisi akses terhadap ekonomi maupun akses fisik. 

Menurutnya, keterjangkauan pangan dari sisi ekonomi dipengaruhi oleh tingkat pendapatan atau daya beli dan stabilitas harga pangan.

"Rumah tangga keluarga kurang mampu memiliki pendapatan rendah sehingga daya belinya terhadap pangan maupun non pangan juga rendah," katanya.

Oleh karena itu, pemerintah hadir dalam rangka memberikan jaminan atas pangan dan merupakan wujud kepedulian serta perhatian kepada masyarakat.

Penyaluran beras CPP tersebut merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan akses pangan bagi masyarakat melalui pemberian bantuan pangan yang bersumber dari cadangan pangan pemerintah.

"Sebagai upaya untuk menangani kerawanan dan kenaikan harga pangan dalam hal ini beras, yang mulai mengalami lonjakan harga sebagai akibat dari pada perubahan iklim El Nino," ujarnya.

Penyaluran beras CPP tersebut, kata dia, diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

"Penyaluran beras Cadangan Pangan Pemerintah ini diharapkan dapat mengurangi beban pengeluaran masyarakat," ujar dia.

Dia menjelaskan, sasaran penerima beras CPP adalah Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Nukman menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak terkait yang sudah bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.

"Saya selaku Pj. Bupati Lampung Barat atas nama lemerintah daerah menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam dan apresiasi yang setinggi tingginya kepada pihak perum Bulog, transporter, camat, lurah, peratin beserta segenap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah bekerja keras dan demi kelancaran program bantuan sosial ini," kata dia.

PJ bupati berpesan kepada penerima agar dapat menerima dan memanfaatkan bantuan tersebut dengan semaksimal mungkin.