Tanggamus (ANTARA) - Perusahaan Umum (Perum) Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Lampung mendistribusikan sebanyak 8 ton beras dalam rangka mensukseskan Gerakan Pangan Murah sebagai bagian kegiatan secara serentak nasional di wisata air terjun Way Lalaan, Kecamatan Kota Agung Timur.
"Dalam kegiatan tersebut kami dari Perum Bulog mendistribusikan sebanyak delapan ton beras untuk masyarakat dengan harga per karung isi 5 kilogram Rp53 ribu," kata Manager Operasional Kanwil Perum Bulog, Dadan Irawan, di Tanggamus, Selasa.
Ia mengatakan, pihak Bulog tidak hanya membawa beras saja dalam kegiatan tersebut, namun juga mendistribusikan berbagai produk seperti minyak goreng, gula manis, dan tepung terigu.
"Iya tidak hanya beras kami juga membawa gula manis, sebanyak 720 kilogram, minyak goreng 600 liter dan tepung terigu 100 kg," kata dia.
Ia juga menjelaskan, untuk seluruh produk dari Perum Bulog seluruhnya dijual untuk masyarakat dengan harga di bawah harga pasaran.
"Untuk harganya gula manis, Rp13,500, minyak goreng kita Rp13,700, dan tepung terigu Rp12.000 per kilogram," kata dia.
Dadan mengatakan, untuk saat ini masyarakat di Kabupaten Tanggamus lebih banyak membeli beras, karena harga beras sendiri masih terbilang tinggi di wilayah tersebut.
"Kalau untuk antusias masyarakat itu paling banyak membeli beras, karena memang untuk beras sendiri saat ini harga masih tinggi," katanya.
Selain dari gerakan pangan murah tersebut, kata dia, pihaknya juga menyiapkan layanan pemesanan di kantor perum Bulog untuk masyarakat setempat.
"Selain dari undangan Pemda setempat, kami juga menyediakan layanan pemesanan di kantor Bulog, seperti dari agen-agen atau warung-warung kios di pasar untuk pemesanan beras ini," ujarnya.