Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, menggenjot produktivitas ternak dengan merealisasikan program Inseminasi Buatan (IB) atau kawin suntik untuk ternak sapi di daerah itu yang mencapai 550 ekor dari target sebanyak 1.300 ekor.
"Realisasi IB sebanyak 550 ekor sapi dan kerbau tersebut terhitung sejak bulan Januari sampai tanggal 30 Juni 2023," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Diana Nurwahyuni di Mukomuko, Selasa.
Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko menargetkan sebanyak 1.300 ekor sapi betina milik masyarakat setempat dilakukan IB melalui program Sikomandan atau Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri pada 2023.
Pemerintah daerah setempat menetapkan target IB sesuai jumlah bantuan nitrogen dan semen beku dari pemerintah provinsi untuk sebanyak 1.300 ekor ternak.
Ia mengatakan, petugas peternakan dan kesehatan hewan yang tersebar di tiga Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di daerah ini. Masih ada waktu selama enam bulan ke depan untuk mengejar target 1.300 ternak tersebut.
"Sampai saat ini petugas peternakan di dinas ini dan Puskeswan masih memberikan pelayanan kawin suntik terhadap sapi dan kerbau milik warga yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini," ujarnya.
Ia optimistis realisasi hewan ternak yang mendapatkan pelayanan kawin suntik dari petugas peternakan dan kesehatan hewan setempat dapat mencapai target yang ditetapkan tahun ini.
Sementara itu, ia memastikan, petugas tidak menarik biaya dalam program kawin suntik itu. Namun warga sendiri yang secara sukarela memberikan biaya transportasi bagi petugas yang memberikan pelayanan kawin suntik.
Ia menyebutkan sebanyak 24 petugas peternakan dan kesehatan hewan di tiga pusat kesehatan hewan memberikan pelayanan kawin suntik tersebut.
Diana mengatakan saat ini populasi sapi di daerahnya sebanyak 29.335 ekor, kerbau 8.820 ekor, kambing 28.874 ekor dan domba 1.324 ekor.
