Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tengah mengajukan lagi rencana pembangunan Trans-Sumatera Railway guna mendukung perkembangan transportasi massal di wilayahnya.
"Kemarin, Pemerintah Provinsi Lampung sudah berkirim surat kepada pusat terkait rencana pembangunan Trans-Sumatera Railway, yang sempat digagas beberapa tahun lalu," ujar Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Bambang Sumbogo di Bandarlampung, Lampung, Rabu.
Ia mengatakan jalur kereta api dari Bakauheni menuju Palembang yang rencananya dibangun sejajar dengan Jalan Tol Trans-Sumatera itu, akan mendukung pengembangan transportasi umum di daerahnya.
"Jadi, saat ini kami mengingatkan kembali untuk mengembangkan angkutan massal ini di Sumatera khususnya di Lampung. Sebab kereta api ini akan menjadi transportasi yang murah cepat dan bisa mengangkut banyak orang," katanya.
Dia menjelaskan melalui rencana pembangunan jalur kereta api antardaerah di Sumatera ini dapat mengatasi permasalahan kelebihan muatan pada kendaraan yang menjadi penyebab rusaknya jalan.
"Ini bisa mengatasi masalah ODOL juga jadi semua beban tidak ditaruh semua di jalan, kalau sudah ada jalur ini bisa juga untuk mengangkut logistik. Dan, memang kita membutuhkan angkutan andal untuk mendukung aktivitas," ucapnya.
Menurut dia, untuk transportasi kereta api di daerahnya menjadi salah satu transportasi yang diandalkan. Dengan jumlah pengguna mencapai 1.500-1.800 orang per hari.
"Saat angkutan Lebaran dan saat reguler kereta api Kuala Stabas di Lampung terutama rute Baru Raja-Martapura-Kota Bumi-Tanjung Karang sehari bisa 1.500-1.800 orang atau bisa dikatakan keterisiannya mencapai 90 persen. Ini bisa membantu pekerja yang dari Kabupaten Lampung Tengah, Kota Bumi, dan Way Kanan," tambahnya.
Ia pun mengharapkan rencana pembangunan jalur kereta api antardaerah di Sumatera dapat terealisasi, sehingga membantu menunjang perkembangan transportasi massal.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemprov Lampung ajukan kembali rencana pembangunan Sumatera Railway
Berita Terkait
Karantina Lampung perluas edukasi dan layanan kesehatan hewan ke masyarakat
Minggu, 6 Oktober 2024 18:05 Wib
Kampanye di Batanghari Nuban, Ela-Azwar janji perbaiki birokrasi
Minggu, 6 Oktober 2024 16:04 Wib
KPU Bandarlampung: Sebagian logistik pilkada sudah diterima
Minggu, 6 Oktober 2024 13:23 Wib
Unila dan Mie University Jepang perkuat kerja sama di bidang pertanian
Minggu, 6 Oktober 2024 10:16 Wib
Unila gelar on site visit akreditasi tiga jurusan
Minggu, 6 Oktober 2024 10:15 Wib
MAP FKIP gelar asesmen lapangan Prodi S-2 Administrasi Pendidikan
Minggu, 6 Oktober 2024 10:14 Wib
Mahasiswa Unila juara tiga kejuaraan pencak silat tingkat nasional
Minggu, 6 Oktober 2024 10:14 Wib
Rektor Unila hadiri The 15 CUPT-CRISU Conference 2024 di Bangkok
Minggu, 6 Oktober 2024 10:13 Wib