Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar menyampaikan ajang pacuan kuda tersebut menjadi kegiatan yang akan terus diselenggarakan dalam kalender pariwisata Bukittinggi.
"Alhamdulillah tahun ini 2023 kita dapat menyelenggarakan pacu kuda, rencana akan dilaksanakan dua kali yaitu semester awal dan di akhir tahun," kata dia
Erman mengungkapkan ajang pacu kuda pada akhir tahun ini kemungkinan digelar saat hari jadi kota Bukittinggi.
Sementara itu, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mengapresiasi pelaksanaan pacuan kuda Wali Kota-Bupati Cup 2023 tersebut.
Menurutnya kegiatan itu dapat meningkatkan olahraga tradisional Sumatera Barat dan tentunya berdampak positif terhadap ekonomi masyarakat.
"Ke depannya kita akan siapkan pacuan kuda berstandar internasional sehingga akan ada ajang olah raga internasional dilaksanakan di Sumatera Barat," katanya.
Ia menyampaikan terima kasih pada Pordasi Sumbar, Pordasi Agam dan Pordasi Bukittinggi serta tokoh masyarakat Bukittinggi dan Agam yang ikut menyukseskan acara tersebut.
Pacu kuda Wali Kota-Bupati Cup 2023 terdiri dari 14 race dan diikuti oleh 64 peserta dari kabupaten dan kota di Sumatra Barat.