Jakarta (ANTARA) - Pelatih Barito Putera Djadjang Nurdjaman mengatakan bahwa gol Persib yang dilesakkan Marc Klok pada laga lanjutan Liga 1 2021-2022, Sabtu, terjadi karena skuadnya kurang konsentrasi terutama menjelang akhir laga.
"Kami kehilangan fokus pada 10 menit terakhir, momen yang saya sebut 'danger time'," ujar Djadjang dalam konferensi pers virtual pascalaga yang diikuti di Jakarta.Gol tersebut, juru taktik berusia 62 tahun itu melanjutkan, mencoreng penampilan baik anak-anak asuhnya sejak babak pertama.
Gol Klok sendiri tercipta melalui tendangan bebas pada menit ke-86. Menyepak dari sisi kanan pertahanan Barito Putera, bola melayang lalu masuk ke dalam gawang tanpa bisa diantisipasi oleh kiper maupun pemain "Laskar Antasari" yang berkerumun di kotak penalti.Menurut Djadjang, gol itu sebenarnya bisa saja dihindarkan andai pemainnya waspada. Sebab, kemungkinan Persib membuat gol via "set piece" sudah diperkirakan dan diperhitungkan dalam latihan.
"Kami sudah mengantisipasi potensi gol dari set piece ini. Namun, ketika itu terjadi, semua pemain sepertinya membiarkan saja bola masuk. Penjaga gawang kami, Riyandi (Muhammad Riyandi-red) juga kurang jeli melihat alur datangnya bola," tutur dia.
Kapten Barito Putera Rizky Pora juga menyadari kelemahan dia dan rekan-rekannya di lapangan.Meski begitu, Rizky tak ingin larut dalam kekecewaan. Dia bertekad memperbaiki diri agar lebih baik saat menghadapi laga-laga berikutnya.
"Kami memang harus meningkatkan konsentrasi. Setelah ini tentu akan ada evaluasi. Masih banyak pertandingan ke depan," kata pesepak bola asal Ternate itu.
Kekalahan dari Persib membuat Barito Putera menduduki posisi ke-15 klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022.Adapun Persib kini menghuni peringkat keenam dengan koleksi tiga poin.