Simalungun (ANTARA) - Sebanyak 42 rumah warga Nagori Bayu Muslimin, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, tertiimbun tanah longsor.
Kepala Desa Nagori Bayu, Ahmad Simbolon di Sumalungun, Sabtu, menjelaskan terjadinya longsor dampak dari hujan deras yang terjadi beberapa hari belakangan ini.
Longsor pertama menimpa 20 rumah, belum tuntas pembersihan dari unsur kecamatan dan warga, hujan datang lagi, dan 22 rumah lainnya terdampak.
Dia berharap Pemkab Simalungun memberikan bantuan kepada warga terdampak dan mengatasi agar longsor tidak terjadi lagi.
"Longsor hampir setiap tahun selalu menimpa warga di desa ini," katanya.
Sementara Sekretaris Daerah Simalungun Mixnon Andreas Simamora mengatakan pemkab akan memberikan bantuan berupa bahan makanan pokok kepada masyarakat terdampak longsor.
Pihaknya juga akan menentukan langkah antisipasi longsor berkordinasi dengan perangkat daerah terkait dan konsultan untuk penanganan sungai yang menyempit.
Penanaman pohon tanaman keras pada perbukitan yang mengelilingi desa menjadi langkah alternatif untuk pencegahan erosi.
Masyarakat yang bermukim di pinggiran tebing perbukitan diimbau untuk sementara waktu mengungsi ke tempat yang aman.
Berita Terkait
Menhan Rusia sebut NATO kerahkan 33 ribu prajurit dekat perbatasan
Selasa, 23 April 2024 19:11 Wib
KPU akan tetapkan Prabowo-Gibran jadi presiden-wapres terpilih pada Rabu
Selasa, 23 April 2024 19:08 Wib
Pantai timur Taiwan diguncang 240 kali gempa susulan selama sehari
Selasa, 23 April 2024 18:38 Wib
BMKG: Hujan lebat guyur sebagian besar daerah di Indonesia
Selasa, 23 April 2024 7:14 Wib
Warga di Pidie Aceh jadi korban amukan gajah liar
Selasa, 23 April 2024 6:05 Wib
KAI: Jumlah korban tewas tabrakan di Sumsel hanya satu orang
Senin, 22 April 2024 12:46 Wib