Jakarta (ANTARA) - Aksi Cepat Tanggap (ACT) berencana membantu memulihkan keadaan ekonomi para pengungsi yang kembali ke tempat asalnya setelah meninggalkan Papua akibat kerusuhan Wamena, yang terjadi baru-baru ini.
"Ini PR berikutnya yang harus kami pikirkan. Tidak cukup hanya mengevakuasi, kami siapkan tim recovery di tempat mereka berasal, mereka tinggal. Kami siapkan infrastruktur ekonomi, membantu mereka tumbuh kembali," ujar Wakil Presiden ACT Insan Nurrohman dalam konferensi pers yang diadakan di Kantor ACT di Jakarta Selatan, Rabu.
Menurut Insan, rencananya pada Kamis (3/10) ACT akan membantu kepulangan puluhan pengungsi kerusuhan Wamena, Papua, yang akan kembali ke Sumatera Barat via Jakarta.
Kebanyakan dari mereka hanya membawa barang seadanya karena tidak sempat menyelamatkan harta benda setelah kerusuhan Wamena terjadi. Menurut data ACT, masih ada sekitar 12.000 orang yang ingin dievakuasi keluar dari daerah tersebut.
Permasalahannya, menurut Insan, adalah transportasi yang tidak memadai. ACT sendiri sudah bekerja sama dengan TNI untuk membantu memulangkan pengungsi ke daerah asal dan berencana menggunakan kapal laut.
Dia juga menekankan perlunya rencana ke depan untuk para pengungsi jika ada yang ingin kembali ke Wamena setelah kondisi memungkinkan.
"PR recovery ini menjadi yang harus dipikirkan berikutnya setelah kondisi tenang dan stabil. Tetap harus kita pikirkan jangan hanya fokus ke emergency saja. Ada fase berikutnya yang harus kita pikirkan," ucapnya.
Kerusuhan Wamena, Papua, terjadi pada Senin (23/9/2019) yang mengakibatkan 31 orang meninggal dunia dan ribuan orang mengungsi ke daerah lain yang lebih aman.
Polisi sendiri sudah menetapkan tujuh tersangka dalam kasus kerusuhan Wamena tersebut.
Berita Terkait
Uji pendaratan C-130J Super Hercules TNI AU di Wamena berhasil
Senin, 4 Maret 2024 12:04 Wib
Sulit menerapkan kelas standar RS di Papua
Rabu, 22 Juni 2022 11:25 Wib
TNI dan Polri tembak mati dua anggota KKB di Papua
Senin, 2 Desember 2019 18:45 Wib
Gereja Kristen Kalam Kudus salurkan bantuan bagi pengungsi Wamena
Rabu, 9 Oktober 2019 23:16 Wib
Objek wisata di Jayawijaya Papua tak terdampak kerusuhan
Rabu, 9 Oktober 2019 22:36 Wib
Jumlah pasukan keamanan di Wamena dan Ilaga bakal ditambah
Rabu, 9 Oktober 2019 14:34 Wib
Menko Polhukam dan rombongan tiba di Wamena
Selasa, 8 Oktober 2019 13:18 Wib
ACT Lampung berikan sosialisasi peduli kemanusiaan kepada pelajar.
Minggu, 6 Oktober 2019 8:43 Wib