Leicester bantai 10 pemain Newcastle
Jakarta (ANTARA) - Leicester City menggasak Newcastle United dengan skor telak 5-0 dalam laga pekan ketujuh Liga Inggris di Stadion King Power, Minggu setempat, saat tamunya itu dipaksa menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain sejak menit ke-43.
Kemenangan itu menjadi kelanjutan hasil meyakinkan Leicester yang mereka bukukan saat menjamu Tottenham Hotspur pekan lalu.
Roberto Pereyra membawa Leicester unggul cukup cepat pada menit ke-16 lewat gol cantiknya sebelum insiden pengusiran Isaac Hayden, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Hayden diganjar kartu merah langsung oleh wasit atas pelanggaran keras yang dilakukannya terhadap Dennis Praet membuat tim besutan Steve Bruce kian kesulitan untuk mengimbangi permainan tuan rumah.
Memasuki babak kedua Leicester kian leluasa menguasai jalannya pertandingan dan pada menit ke-54 Jamie Vardy menggandakan keunggulan tuan rumah menyelesaikan umpan kiriman Harvey Barnes.
Tiga menit kemudian, tembakan Praet yang berusaha dihalau Paul Dummett malah mengubah arah bola dan mengecoh kiper Martin Dubravka sebelum bersarang ke gawang Newcastle memperbesar keunggulan Leicester 3-0.
Momentum Leicester terus berlanjut dan Vardy mencetak gol keduanya pada menit ke-64 saat ia menanduk umpan silang Marc Albrighton.
Kemenangan Leicester dilengkapi oleh gelandang bertahan Wilfried Ndidi pada menit ke-90 saat ia melakukan tembakan sentuhan pertama menyusul umpan sundulan Jonny Evans dalam situasi sepak pojok.
Hasil itu sekaligus membuat tim besutan Brendan Rodgers kembali mengamankan peringkat ketiga klasemen dengan koleksi 14 poin setelah sempat digusur oleh West Ham United (12) selama 24 jam.
Sedangkan Newcastle (5) kini terdampat di urutan ke-19 tentu akan menggoyahkan kedudukan Bruce sebagai pelatih The Magpies.
Susunan pemain:
Leicester City (4-1-4-1): Kasper Schmeichel; Ricardo Pereira, Jonny Evans, Caglar Soyuncu, Benjamin Chilwell; Onyinye Ndidi; Ayoze Perez, Youri Tielemans, Dennis Prat, Harvey Barnes (Marc Albrighton); Jamie Barnes
Pelatih: Brendan Rodgers
Newcastle United (4-2-3-1): Martin Dubravka; Emil Krafth, Jamaal Lascelles, Fabian Schaar, Paul Dummett; Sean Longstaff, Isaac Hayden; Miguel Almiron, Yoshinori Muto, Christian Atsu; Joelinton
Pelatih: Steve Bruce
Kemenangan itu menjadi kelanjutan hasil meyakinkan Leicester yang mereka bukukan saat menjamu Tottenham Hotspur pekan lalu.
Roberto Pereyra membawa Leicester unggul cukup cepat pada menit ke-16 lewat gol cantiknya sebelum insiden pengusiran Isaac Hayden, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Hayden diganjar kartu merah langsung oleh wasit atas pelanggaran keras yang dilakukannya terhadap Dennis Praet membuat tim besutan Steve Bruce kian kesulitan untuk mengimbangi permainan tuan rumah.
Memasuki babak kedua Leicester kian leluasa menguasai jalannya pertandingan dan pada menit ke-54 Jamie Vardy menggandakan keunggulan tuan rumah menyelesaikan umpan kiriman Harvey Barnes.
Tiga menit kemudian, tembakan Praet yang berusaha dihalau Paul Dummett malah mengubah arah bola dan mengecoh kiper Martin Dubravka sebelum bersarang ke gawang Newcastle memperbesar keunggulan Leicester 3-0.
Momentum Leicester terus berlanjut dan Vardy mencetak gol keduanya pada menit ke-64 saat ia menanduk umpan silang Marc Albrighton.
Kemenangan Leicester dilengkapi oleh gelandang bertahan Wilfried Ndidi pada menit ke-90 saat ia melakukan tembakan sentuhan pertama menyusul umpan sundulan Jonny Evans dalam situasi sepak pojok.
Hasil itu sekaligus membuat tim besutan Brendan Rodgers kembali mengamankan peringkat ketiga klasemen dengan koleksi 14 poin setelah sempat digusur oleh West Ham United (12) selama 24 jam.
Sedangkan Newcastle (5) kini terdampat di urutan ke-19 tentu akan menggoyahkan kedudukan Bruce sebagai pelatih The Magpies.
Susunan pemain:
Leicester City (4-1-4-1): Kasper Schmeichel; Ricardo Pereira, Jonny Evans, Caglar Soyuncu, Benjamin Chilwell; Onyinye Ndidi; Ayoze Perez, Youri Tielemans, Dennis Prat, Harvey Barnes (Marc Albrighton); Jamie Barnes
Pelatih: Brendan Rodgers
Newcastle United (4-2-3-1): Martin Dubravka; Emil Krafth, Jamaal Lascelles, Fabian Schaar, Paul Dummett; Sean Longstaff, Isaac Hayden; Miguel Almiron, Yoshinori Muto, Christian Atsu; Joelinton
Pelatih: Steve Bruce