Padang, (ANTARA) - Manajemen kesebelasan Semen Padang FC ingin menambah pemain di lini depan dan pertahanan untuk memperbaiki kualitas tim mereka dalam menghadapi putaran kedua kompetisi Shoope Liga 1 2019.
Direktur Umum PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) Hermawan Ardiyanto di Padang, Selasa mengatakan saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan jajaran pelatih terkait evaluasi pemain yang ada sekarang.
"Kita manajemen masih baru dan kita tunggu rekomendasi dari jajaran pelatih dari evaluasi yang mereka lakukan," katanya.
Ia mengakui saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan beberapa pemain yang dirasa mampu mengangkat prestasi tim ke depannya.
"Kualitas pemain tentu jadi perhatian bagi kita. Kita mengatur waktu untuk mendatangkan pemain yang dibutuhkan tim," kata dia.
Terkait dengan evaluasi empat pemain asing mereka yakni Shukurali Pulatov, Karl Mark Bethelemy, Mario Barcia dan Jose Sardon, dirinya menyerahkan kepada jajaran pelatih.
"Kita tunggu evaluasi dan kita benahi kekurangan tim dan kelemahan tim saat ini di lini depan dan lini belakang. Ini yang akan kita perbaiki," katanya.
Sementara itu, pelatih kepala Semen Padang Weliansyah mengatakan pihaknya lebih hati-hati dalam menentukan pelatih yang akan memperkuat tim Semen Padang.
"Kita tentu ingin mendapatkan yang terbaik dan mampu mendongkrak prestasi tim. Kita akan komunikasikan dengan manajemen," kata dia.
Ia mengakui ada beberapa agen pemain yang datang menawarkan pemain. Sejauh ini pihaknya masih terus mencari pemain yang terbaik.
"Kita belajar dari pengalaman dan harus lebih selektif dalam memilih pemain," kata dia.
Untuk posisi yang perlu penambahan pemain, menurut dia seluruh lini perlu ada tambahan pemain agar hasil yang didapatkan lebih baik.
"Mulai dari belakang, tengah hingga lini serang kita butuh penambahan pemain," katanya.
Semen Padang sendiri berada di peringkat terakhir di klasemen sementara kompetisi Shope Liga 1 2019 dengan mengumpulkan empat poin dari 11 laga. Hingga pekan ke-13 mereka telah mengalami tujuh kekalahan dan empat kali imbang.
Berita Terkait
Tim Kejati Sumbar geledah kantor gubernur cari bukti kasus korupsi
Senin, 25 Maret 2024 20:51 Wib
Basarnas Padang perpanjang operasi pencarian korban bencana di Pesisir Selatan
Rabu, 13 Maret 2024 22:01 Wib
Dishub Lampung usulkan pengaktifan rute bus perintis Rajabasa-Padang Cermin
Rabu, 13 Maret 2024 16:28 Wib
10 korban tewas akibat tanah longsor di Pesisir Selatan
Sabtu, 9 Maret 2024 15:26 Wib
Tiga korban banjir-tanah longsor di Padang Pariaman ditemukan meninggal
Sabtu, 9 Maret 2024 7:38 Wib
Banjir rendam rumah warga di Dadok Padang
Jumat, 8 Maret 2024 6:12 Wib
Ratusan rumah warga di Kurao Pagang Padang terendam
Jumat, 8 Maret 2024 5:35 Wib
BPBD Padang evakuasi korban banjir di Alai Parak Kopi
Jumat, 8 Maret 2024 5:34 Wib