Balai TNBBS Gelar Lomba Lukis Konservasi

id Lomba Lukis Konservasi TNBBS, TNBBS Gelar Lomba Lukis Konservasi, Balai TNBBS, TNBBS Lampung

Balai TNBBS Gelar Lomba Lukis Konservasi

Para juara Lomba Lukis Koservasi Pelajar SLTA-SLTP yang diadakan Balai Besar TNBBS Lampung sedang berpose usai menerima hadiah. (FOTO: ANTARA Lampung/Ist)

Tanggamus, Lampung (ANTARA Lampung) - Taman Nasional Bukit Barisan Selatan mengadakan lomba lukis konservasi alam bagi pelajar SMA dan SMP sederajat, untuk memperingati Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional Tahun 2015 sekaligus untuk menanamkan dan menumbuhkan kecintaan pada pelestarian alam dan lingkungan bagi generasi muda.

Kepala Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Timbul Batubara, dari Tanggamus, Lampung, Jumat (27/11), menyatakan bahwa upaya pelestarian kawasan konservasi TNBBS bukan semata-mata menjadi tanggung jawab pihak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan saja, melainkan merupakan tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat.

Menurutnya, dalam mencapai pengelolaan yang optimal, TNBBS merupakan salah satu kawasan pelestarian alam di Pulau Sumatera yang mempunyai tipe ekosistem lengkap serta keanekaragaman jenis flora dan fauna yang tinggi tidak lepas dari peran serta masyarakat dan berbagai pihak lain.

"Peningkatan peran serta secara sadar dari multi pemangku kepentingan diharapkan dapat menekan dan mengurangi intensitas gangguan kawasan hutan TNBBS yang makin meningkat baik kuantitas maupun kualitasnya," ujarnya pula.

Peran serta dalam upaya pelestarian kawasan, tidak hanya terbatas pada orang-orang dewasa, generasi penerus khususnya anak-anak usia dini sebagai harapan bangsa di masa depan, perlu juga diarahkan dengan cara memberikan pengenalan terhadap hal-hal positif, baik melalui pendidikan formal maupun nonformal sehingga estafet pembangunan dapat dilanjutkan secara berkelanjutan, apalagi berkaitan dengan pengenalan tentang cinta alam, katanya lagi.

Dia menegaskan, upaya pengenalan tentang cinta alam terhadap generasi muda khususnya pelajar SMA dan SMP sederajat, di antaranya berupa penyaluran minat, hobi, dan bakat melalui kegiatan-kegiatan yang bersifat permainan dan atau perlombaan.

Karena itu, pada tahun ini Balai Besar TNBBS menyelenggarakan kegiatan "Lomba Lukis Konservasi Alam Tingkat SLTA dan SLTP" yang bertujuan memperingati Hari Cinta Puspa dan Satwa Tahun 2015, serta menanamkan dan menumbuhkan kecintaan terhadap pelestarian alam dan lingkungan hidup pada generasi muda.

Tema yang diusung dalam lomba lukis tahun ini, adalah sesuai dengan tema Hari Cinta Puspa dan Satwa Tahun 2015: "Ayo Selamatkan Puspa dan Satwa sebagai Penyangga Kehidupan Mulai dari Lingkungan Kita." Balai Besar TNBBS menjadikan puspa Amorphophallus dan satwa rangkong sebagai ikon.

Kegiatan lomba lukis konservasi alam diselenggarakan selama satu hari pada Kamis (26/11), di kantor Balai Besar TNBBS, Jl. Ir Juanda No. 19 Kotaagung, Tanggamus yang diikuti 60 orang peserta berasal dari SLTP dan SLTA se-Kabupaten Tanggamus.

Adapun juri lomba itu adalah Supriyanto (Rumah Kolaborasi), Fahrum Amama (WCS-IP), Ujang Suryadi (RPU-YABI), Citra Ayu Wardani (WWF), dan Saimin (perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus)

Para juri itu memutuskan juaranya adalah, untuk kategori pelajar SLTP (mendapatkan trofi, piagam, dan hadiah), yaitu juara 1 Galuh Nanda Sutri (SMPN 1 Gisting), juara 2 Sely Sasmita (SMPN 1 Kotaagung Timur), dan juara 3 Dwira Putri Srirahayu (SMP Erlangga).

Sedangkan kategori pelajar SLTA, juara 1 Intan Tri Wahyuningtyas (SMAN 1 Kotaagung), juara 2 Resti Diantika (SMK PGRI Kotaagung), dan juara 3 Hasan Sony (SMK Muhammadiyah Kotaagung)

Juri juga menetapkan juara harapan yang mendapatkan trofi dan piagam, yaitu Harapan 1 Maryana (SMPN 1 Kotaagung Timur), Harapan 2 Suli Nurhaliza (SMPN 1 Kotaagung), dan Harapan 3 Yehezkie Ander (SMK Erlangga). Seluruh peserta mendapat sertifikat peserta lomba dan doorprize yang diundi.