Bandarlampung (ANTARA) - Universitas Lampung (Unila) berkomitmen dengan Kodam XXI/Radin Inten untuk memperkuat kerja sama strategis yang berorientasi pada kebermanfaatan akademik, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta kontribusi nyata bagi masyarakat.
Komitmen itu muncul saat audiensi antara Wakil Rektor PKSI Unila Prof Dr Ayi Ahadiat, SE, MBA dengan Kapoksahli Pangdam XXI/Radin Inten Brigjen TNI Sriyanto, MIR, MA, didampingi Asintel Kasdam, Kolonel Inf Erwin A.T. Wiyono, dan Aspers Kasdam, Kolonel Inf Faisal Amri, SE, MIKom pada Jumat (21/11).
Beberapa agenda lain yang juga menjadi fokus pembicaraan antara lain pelibatan mahasiswa Unila yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Dalam kesempatan ini, Prof Ayi menegaskan komitmen Unila untuk memperkuat kerja sama lintas sektor demi mendukung pembangunan daerah.
"Kedua pihak mendukung pengembangan kerja sama sesuai bidang Unila. Unila juga telah mendapat dukungan dari Kodam XXI/Radin Inten Lampung. Kami optimistis sinergi ini akan memberikan manfaat besar, baik bagi mahasiswa maupun masyarakat luas," ujarnya dalam pernyataan, Selasa.
Selain itu, Kodam XXI/Radin Inten menawarkan pembukaan program magang atau praktik kerja lapangan (PKL) bagi mahasiswa semester akhir dari berbagai jurusan.
Program ini diharapkan dapat membantu penguatan kapasitas personel Kodam melalui dukungan keahlian mahasiswa, sekaligus memberikan ruang bagi mahasiswa untuk memperoleh pengalaman profesional yang aplikatif.
Pembahasan mencakup peluang pelibatan mahasiswa dalam program-program unggulan TNI AD, seperti Manunggal Bina Generasi (MBG), Komunikasi dan Deteksi Kondisi Masyarakat Pedesaan (KDKMP), penyediaan air bersih, konservasi alam, pendampingan sekolah luar biasa, serta berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.
Unila melihat peluang besar untuk mengintegrasikan kegiatan ini dengan program Kampus Berdampak.
Di bidang riset dan inovasi, kedua pihak menjajaki pengembangan lahan penelitian bersama terkait ketahanan pangan, termasuk demplot berbasis teknologi yang meliputi sektor pertanian, peternakan, perkebunan, dan perikanan.
Kodam XXI/Radin Inten juga membuka akses bagi sivitas akademika Unila untuk memanfaatkan link jurnal dan artikel online melalui website serta perpustakaan Kodam.