Bandarlampung (ANTARA) - Institut Teknologi Sumatera (Itera) dan Komando Daerah Militer (Pangdam) XXI/Radin Inten Lampung memperkuat sinergisitas dalam mendukung pembangunan daerah.
"Pentingnya kolaborasi antara kampus dengan TNI dalam berbagai sektor strategis," kata Rektor Itera Prof I Nyoman Pugeg Aryantha dalam keterangan yang diterima di Bandarlampung, Senin.
Pihaknya berharap dapat menjalin kemitraan strategis dalam diseminasi hasil penelitian kampus, serta memperkuat peran perguruan tinggi dalam pembangunan masyarakat, termasuk melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
“KKN dapat diarahkan untuk berjalan seiring dengan program-program TNI. Sehingga peran mahasiswa dan TNI bisa saling mengisi. Tentunya hal ini perlu diatur skemanya secara konkret,” kata Rektor.
Rektor Itera pun menyoroti sejarah TNI yang pernah aktif dalam membangun desa melalui program “ABRI Masuk Desa".
"Kami coba mengusulkan agar semangat tersebut dihidupkan kembali melalui kolaborasi dengan institusi pendidikan," kata dia.
Sementara itu, Pangdam XXI/Radin Inten Mayjen TNI Kristomei Sianturi menyambut baik gagasan kerja sama dari Itera karena TNI AD memiliki Lembaga Penelitian dan Pengembangan (Litbang) yang dapat bersinergi dengan perguruan tinggi tersebut dalam berbagai kegiatan.
“Kodam XXI/Radin Inten siap bersinergi dan berkolaborasi dengan Itera. TNI memiliki program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang bisa diselaraskan dengan program KKN milik Itera. Kerja sama ini juga sebagai langkah strategis menjadikan Lampung sebagai role model sinergi antara TNI dan perguruan tinggi," kata dia.
Baca juga: Alumni Itera kembangkan inovasi pengering hasil panen pertanian portabel
Baca juga: HKA buka kesempatan magang bagi mahasiswa teknik sipil Itera
Baca juga: Itera dapat dukungan Internasional dalam pelestarian kantong semar
