Bandarlampung (ANTARA) - Polresta Bandarlampung menyampaikan sasaran utama pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2025 yang digelar selama 14 hari ke depan adalah para pengendara kendaraan bermotor (ranmor) yang tidak memenuhi aturan.
"Sasaran utama yakni pengendara atau pengendara yang menggunakan ponsel saat berkendara, serta pengemudi atau pengendara ranmor di bawah umur," kata Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, di Bandarlampung, Senin.
Kemudian, lanjut dia, pengendara motor yang berboncengan lebih dari satu orang, pengendara motor yang tidak menggunakan helm SNI dan pengemudi ranmor yang tidak menggunakan safety belt,
Selanjutnya, pengemudi atau pengendara ranmor dalam pengaruh alkohol, pengemudi atau pengendara ranmor yang melawan arus serta pengemudi atau pengendara ranmor yang melebihi batas kecepatan.
"Operasi Krakatau 2025 dilaksanakan sejak hari ini hingga 27 Juli mendatang," kata dia.
Ia menjelaskan operasi ini bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat agar disiplin berlalu lintas demi keselamatan bersama serta mengurangi angka kecelakaan lalu lintas, khususnya di wilayah Kota Bandarlampung.
"Operasi ini bertujuan meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas guna mewujudkan kamseltibcarlantas yang aman, nyaman dan selamat," kata dia.
Ia mengatakan Polresta Bandarlampung menerjunkan 54 personel dalam operasi ini dengan harapan masyarakat akan disiplin dalam berlalu lintas.
"Saya juga menekankan pentingnya profesionalisme dan pendekatan humanis dalam setiap tahapan operasi oleh personel kepolisian," kata dia.
Kapolresta Bandarlampung itu juga mengingatkan seluruh personel agar menjadikan kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi sebagai momentum meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
“Operasi ini bukan semata penindakan, tetapi lebih kepada edukasi, imbauan, dan upaya preventif guna menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas," kata dia.
Baca juga: Polri ingatkan surat kendaraan dibawa lengkap karena ada Operasi Patuh 2025
Baca juga: Polda Lampung gelar Operasi Patuh Krakatau 2025 mulai 14 Juli
Baca juga: Polda Lampung konsisten perangi aksi premanisme