Lampung Selatan (ANTARA) - Oknum kepala sekolah di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Islamiyah Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, diduga mengintimidasi sejumlah pelajar.

Berdasarkan video amatir yang beredar luas di media sosial, oknum kepala sekolah tersebut terlihat arogan dengan nada keras, mendesak siswa-siswi untuk menceritakan ucapan guru bernama Nanda yang dianggap menyinggungnya.

Tindakan arogan oknum kepala sekolah membuat para siswa ketakutan. Tampak raut wajah anak-anak cemas hingga menangis saat diintimidasi.

Kepala Yayasan Mts Islamiyah Ketapang, Rosid, saat diwawancarai Kamis, membenarkan bahwa oknum kepala sekolah tersebut telah melakukan tindakan yang tidak sepantasnya dilakukan oleh tenaga pendidik kepada siswa-siswi.

"Tentang kejadian ini memang benar telah terjadi di sekolah Mts Ismaliyah, kami dari yayasan akan melakukan langkah-langkah seperti kami akan melakukan rapat kepada wali murid dan pengurus sekolah," kata Rosid.

Ia menjelaskan, kasus intimidasi siswa ini diduga dari permasalahan pribadi antara kepala sekolah Supriyanto dengan guru bernama Nanda.

Kemudian Kepala Sekolah Mts Islamiyah Ketapang Supriyanto mengatakan, dirinya sangat menyesal dan mengakui perbuatannya, dirinya siap menerima konsekwensi dan sanksi dari pihak yayasan.

"Iya, saya mengakui itu kesalahan saya, saya meminta maaf atas kejadian tindakan intimidasi yang tidak sepantasnya saya lakukan kepada siswa-siswi. Saya siap menerima konsekwensi dari pihak yayasan apapun itu keputusan mereka saya akan menerima dengan lapang dada," ujarnya.


Pewarta : Riadi Gunawan
Editor : Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024