Lampung Barat (ANTARA) - Akses jalan menuju tempat wisata Temiangan Hill yang berada di Pekon (Desa) Trimulyo, Kecamatan Gedung Surian, Kabupaten Lampung Barat mengalami kerusakan di beberapa titik.
Berdasarkan pantauan wartawan ANTARA di sepanjang jalan menuju wisata Temiangan Hill, Minggu, menunjukkan di beberapa ruas jalan memiliki kondisi jalan yang berlubang serta aspal yang sudah mengelupas.
Mugi, warga Pekon Trimulyo berharap pemerintah setempat dapat segera memperbaiki jalan yang kondisinya rusak itu.
"Ada beberapa titik yang memang jalan tersebut susah dilalui, hampir tak beraspal dan apabila ada kendaraan roda empat yang kecil atau ceper itu sangat susah untuk melewati jalan tersebut," kata Mugi, di Lampung Barat.
Ia mengatakan jalan rusak tersebut sangat berbahaya untuk dilalui, terlebih kondisi jalan yang berkelok-kelok dan tanjakan serta turunan yang tajam.
"Apalagi jalannya naik turun pengkolan berkelok-kelok sangat membahayakan bagi pengunjung yang tidak mengetahui sejumlah titik jalan rusak itu," kata dia.
Selanjutnya Soni, Warga Liwa yang melintasi jalan tersebut, mengatakan beberapa titik jalan rusak itu sangat berbahaya, apalagi jalan tersebut sering dilewati wisatawan dari luar daerah bahkan provinsi.
"Sangat bahaya sekali pak, apalagi yang lewat sini bukan hanya warga Kecamatan Gedung Surian saja, namun banyak wisatawan dari luar daerah yang melintasi jalan tersebut," kata Soni.
Untuk diketahui wisata Temiangan Hill yang berada di Pekon Trimulyo, Kecamatan Gedung Surian tersebut sudah dikenal di luar kabupaten hingga provinsi yang sering dijuluki Negeri di Atas Awan.
Objek wisata Temiangan Hill tersebut sudah pernah dikunjungi wisatawan asing seperti dari Spanyol, Thailand, dan Singapura.
Baca juga: Temiangan Hill dimanfaatkan wisatawan untuk menikmati Negeri di Atas Awan
Berdasarkan pantauan wartawan ANTARA di sepanjang jalan menuju wisata Temiangan Hill, Minggu, menunjukkan di beberapa ruas jalan memiliki kondisi jalan yang berlubang serta aspal yang sudah mengelupas.
Mugi, warga Pekon Trimulyo berharap pemerintah setempat dapat segera memperbaiki jalan yang kondisinya rusak itu.
"Ada beberapa titik yang memang jalan tersebut susah dilalui, hampir tak beraspal dan apabila ada kendaraan roda empat yang kecil atau ceper itu sangat susah untuk melewati jalan tersebut," kata Mugi, di Lampung Barat.
Ia mengatakan jalan rusak tersebut sangat berbahaya untuk dilalui, terlebih kondisi jalan yang berkelok-kelok dan tanjakan serta turunan yang tajam.
"Apalagi jalannya naik turun pengkolan berkelok-kelok sangat membahayakan bagi pengunjung yang tidak mengetahui sejumlah titik jalan rusak itu," kata dia.
Selanjutnya Soni, Warga Liwa yang melintasi jalan tersebut, mengatakan beberapa titik jalan rusak itu sangat berbahaya, apalagi jalan tersebut sering dilewati wisatawan dari luar daerah bahkan provinsi.
"Sangat bahaya sekali pak, apalagi yang lewat sini bukan hanya warga Kecamatan Gedung Surian saja, namun banyak wisatawan dari luar daerah yang melintasi jalan tersebut," kata Soni.
Untuk diketahui wisata Temiangan Hill yang berada di Pekon Trimulyo, Kecamatan Gedung Surian tersebut sudah dikenal di luar kabupaten hingga provinsi yang sering dijuluki Negeri di Atas Awan.
Objek wisata Temiangan Hill tersebut sudah pernah dikunjungi wisatawan asing seperti dari Spanyol, Thailand, dan Singapura.
Baca juga: Temiangan Hill dimanfaatkan wisatawan untuk menikmati Negeri di Atas Awan