Bandarlampung (ANTARA) - BPJamsostek menggelar sosialisasi kenaikan manfaat PP82 bersama beberapa perusahaan di Ballroom Golden Tulip Springhil Lampung.
"Ini kabar baik untuk para pekerja di Indonesia karena BPJamsostek tidak menaikkan iuran tetapi memberikan manfaat dan ada kenaikan manfaat yang luar biasa," kata Kepala BPJamsostek Kantor Cabang Bandarlampung, Widodo di Bandarlampung, Rabu.
Dia melanjutkan melalui PP82 tahun 2019 ini bahwa BPJamsostek mempunyai program yang dinamakan SIAP yang mana program tersebut adalah sosialisasi PP28 tahun 2019.
"Kegunaannya PP82 ini adalah supaya masyarakat khususnya kepada para pekerja yang ada di Bandarlampung ini memahami sebagai pekerja jika mengikuti program BPJamsostek ini akan mendapatkan manfaat seperti ini," kata dia.
Widodo menjelaskan manfaat yang paling signifikan yakni jika terjadi kecelakaan kerja yang pertama selain mendapatkan pengobatan dan perawatan hingga sembuh juga dua orang anaknya akan mendapatkan bantuan beasiswa sebesar Rp174 juta. Beasiswa itu dibayarkan melalui beberapa perincian tiap bulan yang akan dibayarkan ke sekolah.
"Kemudian kedua, manfaat jaminan kematian. Selama ini manfaat jaminan kematian ini hanya mendapat Rp24 juta jika meninggal bukan karena kecelakaan kerja, tapi sekarang dinaikkan menjadi Rp42 juta," kata dia lagi.
Dia menambahkan tujuan kegiatan sosialisasi ini supaya para pekerja setelah kegiatan ini disamping mengerti hak-hak dan kewajiban nya para pekerja juga mengerti bahwa negara telah memberikan santunan.
"Ini kabar baik untuk para pekerja di Indonesia karena BPJamsostek tidak menaikkan iuran tetapi memberikan manfaat dan ada kenaikan manfaat yang luar biasa," kata Kepala BPJamsostek Kantor Cabang Bandarlampung, Widodo di Bandarlampung, Rabu.
Dia melanjutkan melalui PP82 tahun 2019 ini bahwa BPJamsostek mempunyai program yang dinamakan SIAP yang mana program tersebut adalah sosialisasi PP28 tahun 2019.
"Kegunaannya PP82 ini adalah supaya masyarakat khususnya kepada para pekerja yang ada di Bandarlampung ini memahami sebagai pekerja jika mengikuti program BPJamsostek ini akan mendapatkan manfaat seperti ini," kata dia.
Widodo menjelaskan manfaat yang paling signifikan yakni jika terjadi kecelakaan kerja yang pertama selain mendapatkan pengobatan dan perawatan hingga sembuh juga dua orang anaknya akan mendapatkan bantuan beasiswa sebesar Rp174 juta. Beasiswa itu dibayarkan melalui beberapa perincian tiap bulan yang akan dibayarkan ke sekolah.
"Kemudian kedua, manfaat jaminan kematian. Selama ini manfaat jaminan kematian ini hanya mendapat Rp24 juta jika meninggal bukan karena kecelakaan kerja, tapi sekarang dinaikkan menjadi Rp42 juta," kata dia lagi.
Dia menambahkan tujuan kegiatan sosialisasi ini supaya para pekerja setelah kegiatan ini disamping mengerti hak-hak dan kewajiban nya para pekerja juga mengerti bahwa negara telah memberikan santunan.