Hafiz raih medali emas dan Silfanus sumbang perak lempar lembing SEA Games 2025

id Abdul Hafiz,Silfanus Ndiken,atletik ,lempar lembing,sea games 2025

Hafiz raih medali emas dan Silfanus sumbang perak lempar lembing SEA Games 2025

Abdul Hafiz salah seorang atlet lembar lembing asal Sumatera Utara yang turun menumbangkan emas bagi Indonesia di SEA Games Kamboja (ANTARA/HO)

Bersyukur bisa kembali meraih emas

Bangkok (ANTARA) - Atlet atletik Indonesia Abdul Hafiz dan Silfanus Ndiken mendominasi nomor lempar lembing putra dengan meraih medali emas dan perak pada SEA Games 2025 Thailand di Suphachalasai Stadium, Bangkok, Senin.

Hafiz memastikan emas setelah mencatatkan lemparan terbaik sejauh 72,82 meter. Catatan tersebut sekaligus memecahkan rekor nasional lempar lembing putra yang sebelumnya dipegang Silfanus dengan jarak 72,26 meter.

Silfanus yang menjalani debutnya di ajang SEA Games tampil impresif dengan meraih perak setelah membukukan lemparan sejauh 71,99 meter. Sementara itu, medali perunggu menjadi milik atlet tuan rumah Sornwichai Wachirawit dengan jarak 69,62 meter.

“Bersyukur bisa kembali meraih emas. Sebelumnya saya sempat mengalami masalah cedera, tapi hari ini bisa memberikan yang terbaik,” ujar Hafiz usai perlombaan.

Bagi Hafiz, emas ini menjadi yang kedua secara beruntun setelah sebelumnya juga naik podium tertinggi pada SEA Games 2023 Kamboja dengan lemparan 69,60 meter. Saat itu, ia mengalahkan atlet Vietnam Nguyen Hoai Van yang mencatat 59,55 meter dan wakil Indonesia lainnya, Agustinus Abadi Ndiken, dengan 66,20 meter.

Sebelum dua emas tersebut, Hafiz juga telah mengoleksi tiga medali perak dari nomor lempar lembing putra pada SEA Games 2017 Malaysia, 2019 Filipina, dan 2021 Vietnam, menegaskan konsistensinya sebagai salah satu pelempar lembing terbaik Indonesia di kawasan Asia Tenggara.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hafiz raih emas dan Silfanus sumbang perak lempar lembing

Pewarta :
Editor : Agus Wira Sukarta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.