Bandarlampung (ANTARA) - Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Lampung (Unila) bersama Pecinta Anggrek Indonesia (PAI) menggelar workshop budi daya anggrek untuk mendukung pengembangan tanaman tersebut.
Kegiatan dibuka dengan sambutan Rektor Unila Prof Dr Ir Lusmeilia Afriani, DEA, IPM, ASEAN Eng pada Rabu (10/9) yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif pengembangan anggrek sebagai salah satu komoditas unggulan daerah.
Workshop budidaya anggrek merupakan bagian kegiatan pengabdian kepada masyarakat, sekaligus rangkaian perayaan Dies Natalis ke-60 Unila. Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Unila dalam penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta konservasi anggrek alam Indonesia.
"Saya berharap workshop ini mampu melahirkan komunitas, inovasi, dan program lanjutan yang bermanfaat bagi masyarakat," ujar Rektor dalam pernyataan, di Bandarlampung, Kamis.
Turut hadir Kepala LPPM Unila Dr Eng Ir Dikpride Despa, ST, MT, IPM, ASEAN Eng, Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fakultas Pertanian, Dr Qadar Hasani, SPi, MSi, Dharma Wanita Persatuan Unila, PAI Lampung, sejumlah dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa.
Tiga narasumber dalam kegiatan ini yakni Meylina Aditya, Dr Eng Dewi Agustina Iryani, ST, MT selaku Wakil Ketua PAI Lampung, serta Prof Dr Ir Yusnita, MSc selaku Kepala Pusat Unggulan Iptek Anggrek, Kopi, Lada, Kakao, dan Pengembangan Komoditas Strategis dan Agroindustri Lampung sekaligus Ketua Harian PAI Lampung.
Ketiga narasumber berbagi kiat-kiat budidaya anggrek, dimulai dari Meylina Aditya, yang menyampaikan materi bertajuk "Kiat Sukses Membudidayakan Anggrek".
Ia menjelaskan berbagai tips budi daya, mulai dari cara mengatasi penyakit hingga penggunaan obat-obatan untuk mengendalikan hama.
Selanjutnya, Dr Eng Dewi Agustina Iryani, ST, MT, selaku pemilik @bj_orchids, membawakan materi "Kiat Berbisnis Anggrek. Dari Hobi Menjadi Bisnis".
Dia membagikan tips dan strategi untuk memulai usaha anggrek, termasuk strategi untuk menjalin kerja sama, pemasaran, dan cara membangun kepercayaan konsumen.
Pemaparan terakhir dari Prof Dr Ir Yusnita, MSc, yang membahas "Inovasi Teknologi untuk Budidaya, Konservasi dan Pemuliaan Anggrek".
Dalam sesinya, ia mengulas penggunaan bioteknologi untuk pembibitan, pemuliaan, dan konservasi anggrek, serta inovasi teknologi tepat guna dari Unila untuk budidaya anggrek spesies dan hibrida.
Workshop ditutup dengan sesi praktik penanaman anggrek dalam pot kecil yang diikuti seluruh peserta workshop termasuk Rektor Unila.
Baca juga: Peringatan dies natalis, Unila gelar lomba cepat tepat MIPA
Baca juga: Mahasiswa Australia kunjungi FISIP Unila dalam Program Cultural and Study Visit 2025
