Barantin kampanyekan vaksinasi guna cegah penyebaran PMK kepada hewan

id Lampung ,Bandarlampung ,Barantin,Vaksinasi PMK,kampanye vaksinasi ring

Barantin kampanyekan vaksinasi guna cegah penyebaran PMK kepada hewan

Pencanangan ring vaksinasi yang dilakukan Badan Karantina Indonesia (Barantin) di salah satu peternakan di Provinsi Lampung. Selasa (20/5/2025). ANTARA/Dian Hadiyatna

Target vaksinasi ini sebanyak 3.000 ekor hewan ternak di daerah yang merupakan populasi sapi potongnya relatif besar dan kontribusi untuk nasional sebesarĀ 60 persen

Bandarlampung (ANTARA) - Badan Karantina Indonesia (Barantin) memprakarsai kampanye ring vaksinasi guna mencegah penyakit mulut dan kuku (PMK) kepada hewan ternak sebelum dilalulintaskan antardaerah.

"Kegiatan kampanye ini akan berlangsung selama tiga hari di lima daerah, yaitu Lampung, Sumatera Utara, Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat, dengan Tema Lakukan Vaksinasi Sebelum Melalulintaskan Hewan," kata Deputi Bidang Karantina Hewan Barantin Sriyanto di Provinsi Lampung, Selasa.

Ia menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendukung pemerintah untuk mewujudkan ketahanan pangan, berupa penyediaan sumber protein hewani yang sehat dengan melakukan vaksinasi PMK pada sapi, kambing, dan domba.

"Target vaksinasi ini sebanyak 3.000 ekor hewan ternak di daerah yang merupakan populasi sapi potongnya relatif besar dan kontribusi untuk nasional sebesar 60 persen," kata dia.

Kemudian, lanjut dia, berdasarkan zona pengendalian PMK, kategori zona merah, yaitu Lampung, Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Barat. Zona kuning meliputi Pulau Sumatra, Sulawesi, Kalimantan.

"Sedangkan zona hijau meliputi Nusa Tenggara Timur (NTT), Papua dan Maluku. Hal ini juga untuk memastikan hewan ternak untuk kurban sehat sebelum dilalulintaskan antarpulau," kata dia.

Sriyanto menyebut bahwa vaksinasi ini untuk menjamin kesehatan ternak sebelum dilalulintaskan serta memastikan penerapan biosekuriti terhadap hewan ternak sejak dari kandang hingga tiba di tempat tujuan.

“Vaksinasi ini untuk memastikan kesehatan ternak yang akan dilalulintaskan. Oleh karenanya, perlu sinergi seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama mendukung kampanye ini," kata dia.

Ia mengatakan vaksinasi guna mendukung program pemerintah untuk mewujudkan Indonesia Bebas PMK pada 2035. Dimana pemerintah telah menetapkan grand design, visi, dan strategi dalam mewujudkan Indonesia bebas PMK pada tahun 2035.

"Harapannya kegiatan ini bisa berlangsung di daerah lainnya, terutama daerah yang sudah tertular PMK. Untuk jarak hewan ternak yang harus di vaksinasi, yaitu minimal radius lima kilometer dari temuan kasus PMK atau peternakan besar," kata dia.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Barantin kampanyekan vaksinasi ring guna cegah penyebaran PMK