Jakarta (ANTARA) - Badan Pangan Nasional (Bapanas) sangat mendukung program makan siang gratis sesuai dengan kebijakan dan arahan dari pemerintahan baru.
"Tentunya kami dari Badan Pangan Nasional sangat mendukung pemerintah untuk program makan siang gratis ini. Mendukung, itu artinya kalau bicara makan gratis ini apakah perlu bahan baku seperti telur dan sayur, ini kita koordinasikan, walaupun nanti tempatnya akan dimana, itu nanti merupakan kebijakan pemerintahan (mendatang)," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Utama Bapanas Sarwo Edhy di Jakarta, Senin.
Menurut dia, Bapanas sendiri telah memiliki program seperti program Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) dan Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi untuk Siswa (GENIUS).
Program GENIUS dilakukan Bapanas untuk membudayakan untuk tidak boros makan dan tidak menyisakan makanan serta mengedukasi soal asupan makanan yang bergizi dan baik, sehingga tercipta pola asupan makanan teratur termasuk membiasakan sarapan.
Sedangkan Program B2SA merupakan upaya Bapanas untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dari makan hanya kenyang menjadi makan sehat.
"Yang jelas kami ada program B2SA, kemudian ada program GENIUS kepada para siswa di sejumlah sekolah yang tentunya tersebar di kabupaten/kota yang sudah kita inventarisir," katanya.
Terkait dengan program makan siang gratis, Bapanas kembali menegaskan untuk mendukung pemerintah berkaitan dengan program tersebut.
Sebelumnya, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati mengalokasikan anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebesar Rp71 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025.
Sri Mulyani merinci, pelaksanaan Program MBG akan dilakukan secara bertahap, yang mana alokasi Rp71 triliun merupakan anggaran untuk tahun pertama.
Anggaran Porgram MBG telah masuk dalam postur RAPBN 2025 yang disepakati dalam pembahasan Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF).
Seperti diketahui, program MBG merupakan salah satu program prioritas presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo-Gibran.
Lebih lanjut, Bendahara Negara itu mengatakan Tim Prabowo-Gibran akan menyusun detail Program MBG yang dijelaskan secara terpisah. Penyusunan RAPBN 2025 sendiri dilakukan mengikuti siklus APBN yang diatur dalam UU Keuangan Negara dan dibahas bersama DPR untuk mendapat persetujuan.
Berita Terkait
Mendag jamin pasokan pangan tersedia jelang musim kemarau
Kamis, 5 September 2024 21:19 Wib
Mendag pastikan pemerintah tetap jaga stabilitas harga pangan
Kamis, 5 September 2024 14:33 Wib
BI terus pantau komoditas berpotensi jadi sumber inflasi di Lampung
Rabu, 4 September 2024 14:42 Wib
Pemkab OKU manfaatkan aplikasi Si Bangga pantau harga pangan
Senin, 2 September 2024 10:23 Wib
Mutu produk perikanan Lampung terjamin sehat
Sabtu, 31 Agustus 2024 13:26 Wib
Bulog jamin ketersediaan stok untuk bantuan pangan beras untuk PKM
Jumat, 30 Agustus 2024 20:31 Wib
Bulog serap beras petani capai 800 ribu ton
Kamis, 22 Agustus 2024 20:46 Wib
Lampung Selatan gelar Gerakan Pangan Murah guna jaga inflasi
Rabu, 21 Agustus 2024 17:52 Wib