BPS Lampung: Harga gabah kering giling tingkat petani naik 4,98 persen

id Ekonomi Lampung, harga beras Lampung, BPS lampung,Harga gabah lampung

BPS Lampung: Harga gabah kering giling tingkat petani naik 4,98 persen

Ilustrasi- Sawah milik petani di Lampung Timur yang sebentar lagi melakukan panen raya. ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.

Bandarlampung (ANTARA) - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Atas Parlindungan Lubis mengatakan bahwa harga gabah kering giling (GKG) di tingkat petani mengalami kenaikan sebanyak 4,98 persen di Februari 2024.
 
"Perkembangan harga gabah di Februari 2024 untuk gabah kering giling di tingkat petani ada kenaikan 4,98 persen. Dari sebelumnya di Januari di harga Rp8.118 per kilogram menjadi Rp8.523 per kilogram," ujar Kepala BPS Lampung Atas Parlindungan Lubis dalam keterangannya secara daring di Bandarlampung, Jumat.
 
Ia mengatakan bahwa harga gabah kering giling tingkat petani tertinggi ditemukan di Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur dengan harga Rp9.100 per kilogram dan varietas yang digunakan adalah Ciherang.
 
"Sedangkan harga terendah sebesar Rp8.000 per kilogram ada di beberapa lokasi yakni di Kecamatan Punggur dan Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah dengan varietas Ciherang, Inpari 32 HDB, sedangkan untuk varietas Muncul ada di Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan," katanya.
 
Dia menjelaskan perkembangan harga beras di penggilingan dari bulan per bulan untuk harga beras premium di Februari 2024 sebesar Rp14.644 per kilogram atau naik sebanyak 8,26 persen dari Januari 2024 yang harganya mencapai Rp13.527 per kilogram.
 
"Sedangkan untuk beras medium naik 3,62 persen dari sebelumnya di Januari harganya Rp13.200 per kilogram menjadi Rp13.678 per kilogram," ucap dia.
 
Menurut dia, berdasarkan kualitas beras yang dilakukan jenis beras yang diperjualbelikan didominasi oleh Varietas Ciherang.
 
"Dan harga beras tertinggi ditingkat penggilingan mencapai harga Rp16 ribu per kilogram untuk kualitas premium. Sedangkan harga beras terendah harganya Rp12 ribu per kilogram untuk beras kualitas medium," tambahnya.

Baca juga: Neraca perdagangan Lampung surplus 255,28 juta dolar AS

Baca juga: BPS Lampung catat beras sumbang inflasi 0,31 persen di Februari

Baca juga: BPS catat ekonomi Lampung 2023 tumbuh 4,55 persen