Kuala Lumpur (ANTARA) - Malaysia mengutuk serangan tak terhitung terhadap fasilitas kesehatan yang ada di Jalur Gaza, Palestina, oleh pasukan pendudukan Israel hingga menyebabkan ratusan nyawa menjadi korban.
Kementerian Luar Negeri Malaysia dalam keterangan persnya yang diterima di Kuala Lumpur, Kamis, menyebut tindakan Israel yang terus menerus menargetkan serangan ke fasilitas kesehatan dan fasilitas vital merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap Konvensi Jenewa 1949.
“Ini demonstrasi lain yang sangat jelas dari rezim yang mencoba membinasakan warga Palestina secara total,” ujar pernyataan tersebut.
Malaysia menyesalkan serangan baru-baru ini terhadap fasilitas kesehatan di bawah Yayasan Perdamaian Global Perdana (PGPF) dan Rumah Sakit Indonesia di Gaza. Tindakan pengecut oleh Israel itu harus segera diakhiri, kata pernyataan Kemenlu Malaysia itu.
Peningkatan jumlah korban meninggal dan penderitaan ekstrem penduduk Gaza membutuhkan respons cepat dan konkret. Untuk itu, Malaysia menyerukan kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk upaya kolektif mengakhiri pertempuran dan bencana kemanusiaan di Gaza.
Dalam keterangan itu Wisma Putra juga menyebutkan bahwa Malaysia menegaskan kembali seruannya kepada komunitas internasional untuk meminta pertanggungjawaban rezim Israel atas tindakan tidak manusiawi dan meminta mereka menghormati kesucian fasilitas kesehatan sesuai dengan hukum kemanusiaan internasional.
Sementara itu, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dalam pernyataan melalui akun sosial medianya mengatakan dalam pertemuan dengan mantan Menteri Luar Negeri Australia Gareth Evans pada Rabu (22/11) di Kuala Lumpur, juga menyuarakan sekali lagi pendirian tegas Malaysia terkait isu Palestina yang perlu penyelesaian segera.
Anwar mengatakan penyelesaian segera itu termasuk upaya gencatan senjata dan kemudahan pengiriman bantuan kemanusiaan.
Berita Terkait
Calon Wali Kota Bandarlampung jalur perseorangan harus dapat dukungan 59.260 jiwa
Minggu, 31 Maret 2024 19:47 Wib
Erick Thohir: Kami butuh dukungan maksimal suporter
Senin, 18 Maret 2024 12:00 Wib
Emery butuh dukungan penuh dari Villa Park guna kalahkan Ajax
Kamis, 14 Maret 2024 4:10 Wib
OJK sinergikan potensi pertumbuhan ekonomi dengan dukungan jasa keuangan
Kamis, 22 Februari 2024 8:03 Wib
Jokowi pesan ke Hadi soal keamanan hingga dukungan investasi
Rabu, 21 Februari 2024 13:19 Wib
PLN perkuat dukungan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia
Kamis, 15 Februari 2024 21:16 Wib
Hari ke-73 kampanye, kelompok relawan masih deklarasi dukung Prabowo -Gibran
Jumat, 9 Februari 2024 6:36 Wib
Eks relawan Prabowo Solo Raya beralih dukungan ke Anies
Minggu, 28 Januari 2024 5:40 Wib