Bandarlampung (ANTARA) - Jasa Raharja sukses menyelenggarakan road safety ranger kids, sebuah program pendidikan keselamatan berlalu lintas bagi kalangan anak-anak.
Program dari unit Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Jasa Raharja ini, dirancang khusus untuk memberdayakan dan mengedukasi anak-anak tentang keselamatan berlalu lintas dengan konsep yang menyenangkan serta menarik.
Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja Munadi Herlambang, menyampaikan, kegiatan road safety ranger kids menekankan tentang pentingnya membekali pengetahuan lalulintas sejak usia dini.
"Harapannya, kegiatan ini mampu mengubah
culture dengan menanamkan kebiasaan yang aman dan mengedukasi perilaku yang bertanggung jawab. Ini menjadi salah satu langkah dalam mengurangi kecelakaan lalulintas yang melibatkan anak-anak dan mampu menciptakan lingkungan yang lebih
aman bagi semua orang," ujarnya.
Road safety ranger kids menggabungkan serangkaian kegiatan yang interaktif, antara lain wahana edukasi, play dan games, dan berbagai hiburan yang sarat pesan-pesan keselamatan.
Agenda bertajuk "smart travelling" area ini, menyulap lokasi kegiatan menjadi kota-kota wisata.
Selain itu, juga terdapat wahana edukasi yang terdiri dari wahana Medan (start), Wahana Papua, Wahana Jakarta, Wahana Yogajakarta dan Wahana Bali.
Ini memberikan kesempatan bagi setiap anak untuk merasakan pengalaman berkunjung ke kota-kota Indonesia tersebut.
"Dalam perjalanan wahana edukasi ini, anak-anak
mendapatkan pendidikan dasar tentang keselamatan di jalan raya. Mulai dari pengenalan rambu-rambu lalu lintas juga etika yang benar ketika di jalan raya," tambah Munadi.
Dalam kegiatan itu, anak-anak juga dapat bermain secara individual maupun berkelompok melalui permainan estafet race, push bike fun race, lomba pilah sampah, lomba mewarnai, trampolin dan istana balon.
Atraksi polisi cilik, sulap, pantomim, storytelling juga ikut memeriahkan kegiatan ini. Road safety ranger kids diikuti 410 peserta antara lain siswa/i dari 6 (enam) Sekolah Dasar di Kota Medan beserta guru pendamping, Polisi Cilik KOPRASIHU (Komando Prajurit Cilik Sinar Husni) Dinas Perhubungan Sumut, dan Ranger Z Kota Medan yang berasal dari kampus Universitas Sumatera Utara dan Universitas Medan Area.
Acara juga dimeriahkan oleh tim performance yang mampu menghibur seluruh peserta. Gerakan edukasi safety road di kalangan anak-anak, turut dihadiri Walikota Medan, Kepala Dinas Perhubungan Sumut, Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Direktorat Lalu Lintas Sumut, juga ahli waris dari korban kecelakaan lalu lintas.
"Diharapkan, melalui Road Safety Ranger Kids, kita dapat bersama-sama menumbuhkan budaya keselamatan sejak dini hingga nantinya dapat menjadi kebiasaan positif bagi anak-anak," ungkap Munadi.
