Pelabuhan Panjang fokus angkut pemudik motor

id Pelabuhan Panjang Lampung, perispaan mudik 2023,dishub Lampung

Pelabuhan Panjang fokus angkut pemudik motor

Ilustrasi- Situasi Pelabuhan Panjang pada 2022 silam saat digunakan sebagai penyeberangan alternatif pengangkut pemudik. ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.

Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Lampung menyebutkan bahwa Pelabuhan Panjang akan fokus digunakan untuk mengangkut pemudik sepeda motor saat periode mudik Lebaran 2023.

"Memang setelah tahun lalu jadi alternatif penyeberangan saat mudik, pemerintah daerah terus mendorong agar Pelabuhan Panjang ini bisa jadi penyeberangan reguler," ujar Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Bambang Sumbogo di Bandarlampung, Sabtu.

Ia mengatakan saat ini rute penyeberangan Pelabuhan Panjang menuju Pelabuhan Ciwandan di Cilegon sudah tersedia secara reguler, dan pada periode mudik Idul Fitri 1444 H akan kembali mengangkut pemudik.

"Nanti untuk rute Pelabuhan Panjang- Pelabuhan Ciwandan akan diprioritaskan untuk mengangkut pemudik sepeda motor dan truk," katanya.

Dia melanjutkan untuk operasional pelabuhan dalam pengangkutan pemudik, berdasarkan jadwal terakhir untuk sepeda motor akan berlangsung empat hari hingga satu hari menjelang Idul Fitri.

"Diperkirakan pemudik sepeda motor akan membeludak maka sampai H-1 masih ada penyeberangan. Sedangkan untuk truk itu tujuh hari menjelang Lebaran karena nanti akan ada pembatasan angkutan barang di jam sibuk jadi dialihkan ke Pelabuhan Panjang," ucapnya.

Ia menjelaskan rute penyeberangan tersebut selain Pelabuhan Panjang - Pelabuhan Ciwandan juga ada rute tambahan yaitu Pelabuhan Bakauheni - Pelabuhan Ciwandan.

"Jadi nanti ada Pelabuhan Panjang -Pelabuhan Ciwandan dan satu lagi Pelabuhan Bakauheni -Pelabuhan Ciwandan ini akan membantu agar penyeberangan lancar," tambahnya.

Menurut dia untuk mempersiapkan angkutan Lebaran akan adapula penambahan volume penyeberangan dengan adanya operasional bantuan kapal milik ASDP.

"Jadi nanti akan di tambah lagi volumenya selain yang sekarang beroperasi rutin akan di tambah kapal dari ASDP, dan mungkin dari Pelni seperti tahun lalu," ucap dia lagi.