Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mengatakan pembangunan Lampung Sport Center akan dimulai dari pembangunan stadion tertutup.
"Dalam pengembangan ini memang tidak mudah, sehingga pada tahun ini pembangunan Lampung Sport Center akan dimulai dari GOR Indoor stadium atau stadion tertutup," ujar Kepala Bappeda Provinsi Lampung Mulyadi Irsan, di Bandarlampung, Senin.
Ia mengatakan kapasitas stadion dalam ruangan itu berkapasitas 10 ribu penonton, dan berfungsi sebagai salah satu penunjang sarana olahraga utama.
"Diharapkan ini bisa berdampak kepada land value capture atau kebijakan pemanfaatan peningkatan nilai tanah atas adanya kawasan olahraga ini, sehingga saat stadion dalam ruangan mulai dibangun maka 12 sarana prasarana lainnya bisa segera terbangun," katanya.
Ia menjelaskan lokasi pembangunan Lampung Sport Center yang bertujuan untuk pemusatan kegiatan pelatihan olahraga tersebut, sangatlah strategis. Dimana berdekatan dengan Gerbang Tol Kota Baru, lalu dari letaknya hanya 18 kilometer dari Bandara Radin Inten.
Selanjutnya dari Kota Metro hanya 30 kilometer, dari Pelabuhan Bakauheni 7-8 kilometer, dari Sumatera Selatan 240 kilometer dan dari Kota Baru hanya 12 kilometer.
"Cetak biru dari kawasan olahraga ini untuk lokasi pertama akan dibangun gedung panahan yang sudah memenuhi standar federasi panahan, lalu lokasi kedua adalah gedung akuatik dengan kapasitas 10 lintasan dan tersedia untuk loncat indah, serta kegiatan pendukung bidang renang lainnya," ucapnya.
Ia melanjutkan lokasi ketiga adalah stadion dalam ruangan dengan kapasitas 10 ribu penonton, keempat stadion utama berstandar FIFA dengan kapasitas 40 ribu penonton. Ada gedung untuk baseball berkapasitas 2.000 tempat duduk yang juga dapat digunakan untuk pelatihan olahraga dalam ruangan.
"Disiapkan juga Wisma Atlet yang berdampingan dengan rumah sakit mini yang menyediakan perawatan jalan. Lalu ada 49 hektare untuk lapangan golf. Dan ada masjid yang berdampingan dengan pusat parkir," tambahnya.
Menurut dia, tersedia juga Convention Center berkapasitas ruangan 15 ribu orang untuk pelaksanaan kegiatan MICE, atau EXPO. Serta tersedia pula bangunan serbaguna berupa mal, hotel, dan sarana pendukung area olahraga tersebut.
"Di sini nanti ada empat pintu keluar dan masuk. Dengan luas lahan 170 hektare ini diharapkan dapat menunjang peningkatan prestasi olahraga para atlet yang ada di Provinsi Lampung," ujar dia pula.
