Lampung Selatan (ANTARA) - Erupsi Gunung Anak Krakatau kembali terjadi pada Rabu pukul 17.54 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 200 meter di atas puncak atau 357 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 50 mm dan durasi kurang lebih 33 detik.
Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Andi Suardi membenarkan erupsi yang terjadi pada Gunung Anak Krakatau pada Rabu ini.
"Iya Gunung Anak Krakatau erupsi lagi sore tadi," kata Andi, saat dihubungi di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, Rabu.
Pihaknya mengimbau masyarakat, pengunjung, wisatawan, pendaki tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius lima kilometer dari kawah aktif.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Erupsi Gunung Anak Krakatau kembali terjadi Rabu pukul 17.54 WIB
Berita Terkait
Lani Yuniarti dari keluarga penerima PKH, lulus kuliah hingga diterima PPPK
Rabu, 24 April 2024 16:05 Wib
GAK meletus tujuh kali
Sabtu, 10 Juni 2023 6:06 Wib
Erupsi Gunung Anak Krakatau munculkan kolom abu setinggi 750 meter
Kamis, 5 Januari 2023 13:32 Wib
Aktivitas Gunung Anak Krakatau masih aman, masyarakat jangan termakan isu hoaks
Selasa, 6 Desember 2022 15:13 Wib
Gunung Anak Krakatau Siaga Level III, jangan mendekat radius 5 km
Rabu, 7 September 2022 20:27 Wib
Dukung pariwisata Lampung, ASDP siapkan KMP Jatra II antarkan peserta tour menuju perairan GAK
Minggu, 28 Agustus 2022 12:52 Wib
Nelayan diminta tak beraktivitas radius 5 km dari kawah GAK
Minggu, 31 Juli 2022 21:45 Wib
Letusan Gunung Anak Krakatau setinggi 157 meter
Rabu, 6 Juli 2022 15:22 Wib